nusabali

Giliran Padang Sumbu Putra Berondong Gawang Kupang Dewata

  • www.nusabali.com-giliran-padang-sumbu-putra-berondong-gawang-kupang-dewata

DENPASAR, NusaBali.com - Tim Kupang Dewata kembali menelan kekalahan dalam lanjutan Kompetisi Divisi I Asosiasi Kota (Askot) PSSI Denpasar, Jumat (29/07/2022) sore. Jika di laga sebelumnya terbantai 0-9, kali ini ‘hanya’ menelan kekalahan 1-3 dari Padang Sumbu Putra.

Bertanding di lapangan Arga Soka, Pegok, Sesetan, Denpasar Selatan. Skuad yang dilatih Yared Absalom Bani harus tertinggal lebih dahulu di menit 19 setelah striker Padang Sumbu Putra, Chandra Wijaya, dengan sepakan mendatarnya membobol gawang Kupang yang dikawal Buhaeri.

Selanjutnya di menit 38, pemain pengganti Padang Sumbu Putra, Mang Arya, memperbesar kedudukan menjadi 0-2. Tak cukup sampai di situ, selang dua menit kemudian tepatnya di menit 40 melalui taktik serangan sporadis cepat melalui sisi sayap pertanahan Kupang, kini giliran  kapten tim Padang Sumbu Putra, Ida Bagus Wiyadnyana, menambah derita tim Kupang Dewata melalui golnya.  Skor pun menjadi 0-3 untuk keunggulan Padang Sumbu Putra di babak pertama.

Memasuki babak kedua tempo permainan kedua tim sedikit melambat. Padang Sumbu yang telah unggul tiga gol, lebih banyak bermain ball possession dengan memasukkan dua pemain seniornya yaitu Nyoman Trisna Putra dan Agus Setiawan. 

Sementara Kupang bermain mengandalkan kecepatan trio lini depannya melalui Armando, Daniel dan Oktavianus yang beberapa kali memiliki peluang mengancam pertahanan Padang Sumbu Putra. Akhirnya tekanan ancaman itu membuahkan hasil ketika dimenit 53, striker Kupang, Armando, memperkecil kedudukan, skorpun berubah menjadi 1-3 hingga berakhirnya babak kedua pertandingan ini.

Dengan kekalahan ini membuat harapan kesebelasan Kupang Dewata untuk melaju ke babak semifinal kompetisi pun kandas, tetapi menurut pelatih Yared Absalom Bani, Ia tidak terlalu merisaukan hal tersebut, menurutnya yang terpenting adalah partispasi dan kesempatan bermain bagi anak asuhnya adalah hal yang utama.

“Jam terbang pemain akan semakin terasah ketika rutin bertanding dalam kompetisi seperti ini, karena biar bagaimanapun tujuan utama kami adalah untuk pembinaan,” ujar pelatih Kupang Dewata.

Ia pun menambahkan dengan pembinaan tersebut merupakan ajang penyaluran bakat bagi anak-anak daerah timur berdomisili di Bali yang tergabung dalam kesebelasan Kupang Dewata ini.

“Hasilnya memang tidak bisa instan, tetapi kami berkeyakinan di musim-musim berikutnya tim ini bisa tampil lebih baik lagi,” pungkasnya.*aps



Komentar