nusabali

Pantau RS Nyitdah, Bupati Sanjaya Harapkan Tahun 2022 Beroperasi Penuh

  • www.nusabali.com-pantau-rs-nyitdah-bupati-sanjaya-harapkan-tahun-2022-beroperasi-penuh

TABANAN, NusaBali
Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya meninjau Rumah Sakit Nyitdah di Desa Nyitdah, Kecamatan Kediri, Jumat (26/11).

Tinjauan ke RS sebagai upaya memastikan pelayanan dengan baik. Terbaru, untuk meningkatkan pelayanan yang lebih maksimal, RS Nyitdah akan menyiapkan fasilitas tambahan berupa IGD dan 15 ruangan poliklinik. Bupati Sanjaya berharap tahun 2022 RS Nyitdah bisa beroperasi secara penuh.

Bupati Sanjaya meninjau didampingi sejumlah asisten dan OPD terkait. Kedatangan rombongan disambut Direktur RS Nyitdah dr I Wayan Dody Setiawan.

Bupati Sanjaya mengatakan di lahan seluas 7 hektare tersebut penataan RS Nyitdah lebih dimaksimalkan untuk menjadi rumah sakit yang layak untuk masyarakat. Terutama penataan parkir dan kantin untuk mendapatkan wajah rumah sakit yang baik, sehingga memiliki ciri khas dibandingkan rumah sakit yang lain. “Harus bertahap mewujudkannya, namun yang terpenting kebersihan harus dijaga dengan baik,” tegas Bupati Sanjaya.

Kendati pun bertahap, dia berharap di 2022 layanan di RS Nyitdah bisa beroperasi sepenuhnya. “Harus sama-sama mewujudkan hal ini, spirit manajemen terus ditingkatkan,” imbuhnya. Bahkan dia pun meminta manajemen untuk mencari terobosan ataupun perbandingan ke rumah sakit lain.

Direktur RSUD Nyitdah dr I Wayan Doddy Setiawan mengatakan, ke depan disiapkan beberapa peningkatan pelayanan, seperti penambahan 15 ruangan poliklinik di lantai I dengan 13 jenis layanan poliklinik spesialis meliputi poliklinik penyakit dalam, obstetri dan ginekologi, bedah, anak, mata, THT, neurologi, paru, kulit kelamin, anastesi, poli urologi, dan dokter spesialis penunjang radiologi dan patologi klinik.

Selain itu ruangan juga ditambah di lantai II, meliputi ruangan lab, ICU  yang terdiri dari 8 bed ICU, dan 3 bed ICU isolasi. Kemudian di lantai III ditambah ruangan rawat inap yang terdiri 11 ruangan VIP, ruangan kelas I, ruangan kelas II, ruangan kelas III.

Sementara untuk Gedung B sudah dijadikan untuk Pelayanan Obstetri Neonatal Emergency Komprehensif  (Ponek), artinya digunakan untuk pelayanan bagi ibu dan bayi baru lahir dengan didukung 4 kamar operasi sesuai standar. “Untuk penunjang kami RS Nyitdah sudah dilengkapi dengan alat-alat seperti 3 unit alat rontgen X ray, USG 4 dimensi, alat-alat lab, CSSD, laundry, gizi hingga pemulasaran jenazah,” tandas dr Dody. *des

Komentar