KKRYU Bali Fokus Empat Kegiatan

Yakni, pelatihan untuk atlet KKI Bali yang berprestasi, peningkatan kompetensi pelatih karate KKI, pelatihan wasit dan juri KKI, serta latihan bersama secara rutin bagi anggota KKRYU Bali.

"Dalam situasi Pandemi Covid-19, kita harus tetap bergerak berkreatifitas. Kegiatan yang kita rancang tetap dilaksanakan dengan baik. Tapi penerapannya tetap melaksanakan protokol kesehatan ketat," kata Koordinator KKRYU Bali, Ida Bagus Putra Negarayana, Senin (23/8).

Menurut penasehat KKI Bali itu, KKRYU Bali adalah komunitas, bagian dari keluarga besar Sabuk Hitam KKI Bali, yang yang memiliki kecintaan dan kepedulian terhadap kemajuan KKI di Bali. Nah, tujuan terbentuknya KKRYU Bali untuk memperkuat eksistensi KKI di Bali. Adapun kegiatan yang sudah dilaksanakan, antara lain penataran wasit KKI Bali, latihan bagi atlet KKI berprestasi, sertifikasi pelatih karate, serta latihan bersama secara periodik.

Pada masa pandemi 1,5 tahun ini, kata IB Negarayana, kegiatan karate tidak mungkin berhenti begitu saja. Namun harus tetap dibangkitkan, dengan penerapan protokol kesehatan. Selain itu, kemajuan karate KKI tak mungkin dibebankan pada pengurus, ta[i harus didukung pelatih yang kompeten, atlet yang disiplin, dukungan para orangtua, pemerintah dan dukungan berbagai pihak, yang punya kepedulian pada kemajuan karate di Bali.

Menurutnya, saat KKRYU Bali memiliki anggota 89 orang. Mereka punya kewajiban berkontribusi membangun KKI di Bali. IB Negarayana mengklaim, KKRYU Bali selalu mengedepankan semangat kebersamaan dan rasa kekeluargaan, dalam melahirkan karateka berprestasi dan memiliki sikap mental baik, yang berguna bagi masyarakat, bangsa dan negara.*dek