Peboling Bali Belum Capai Target

Peboling Bali masih harus bekerja keras untuk bisa bersaing di peta nasional. Indikasi terakhir adalah hasil Gubernur Cup di Jakarta pada 25 Mei lalu yang terlempar dari posisi lima besar.

DENPASAR, NusaBali
Atlet-atlet Bali  hanya mampu finish di peringkat 6 dan 9 besar.  Hasil ini menjadi beban tersendiri untuk melakukan langkah evaluasi menatap PON Jabar XIX September 2016 yang tinggal tiga bulan lagi. "Kami akui target memang belum terealisasi. Tetapi, atlet kami telah berupaya berjuang maksimal di Gubernur Cup Jakarta," ucap Sekretaris Umum Pengprov Bowling Bali, Riani Kartawirya, Jumat (27/5).

Menurut Riani, dari tiga atlet putra yang dikirim itu, hanya Joe King Bing masuk peringkat 6 dan Reza Mahendra peringkat 9 besar. Peringkat 6 dan 9 itu didapat dari 24 finalis. Sedangkan Edi Antara gagal menembus putaran final. Sementara untuk atlet putri, Erika Kemby dan Elbanya Prahardinda, tidak ambil bagian dalam kejuaraan tersebut.  "Hasil ini tentu akan ada evaluasi, untuk program try out lagi memang belum ada. Terpenting, dengan sisa waktu yang ada, bisa memperbaiki segala kelemahan yang ada. Dan, Bali membutuhkan kerja keras untuk bisa berprestasi di PON Jabar nantinya," tandas Riani.

Meskipun diakui berat, tetapi segala kemungkinan disebutnya bisa saja terjadi. “Tentunya, dengan latihan dan kerja keras untuk menutupi segala kekurangan yang ada,” kata Riani. "Atlet saya harap belajar banyak dengan hasil di Gubernur Cup. Jadi, saya yakin dia (atlet) sudah punya tolak ukur terkait rival di multi even empat tahunan di Jabar," tambahnya.

Riani menambahkan, selama ini dia memaksimalkan segala potensi atlet yang ada. Itu dilakukan tentu dengan latihan yang rutin untuk bisa mengejar prestasi. Di tengah dominasi kekuatan DKI, Jabar dan Jatim, Riani tetap optimis menarget medali perunggu dari kategori double dan trio di PON Jabar. Atlet yang diproyeksikan meraih medali di bagian putra antara lain; Reza Mahendra, Edi Antara, dan Joe Kingbing.7dek