Vovinam Targetkan Dua Emas

JAKARTA, NusaBali - Tim Indonesia mematok target meraih dua medali emas di Kejuaraan Dunia, yang berlangsung di Ho Chi Minh City, Vietnam, pada 21 November-1 Desember 2023. Tim vovinam berkekuatan 11 atlet, yang sebagian besar berasal dari  Bali. 

"Dua medali emas, kami targetkan dari nomor seni," ujar Asisten Pelatih Vovinam Dewa Gde Tomi Sanjaya, Kamis (2/11). 

Menurut Tomi, atlet vovinam yang berlaga di Kejuaraan Dunia merupakan pemain muda. Mereka juga pernah berlaga di SEA Games 2023 Kamboja. 

Karena itu, Tomi pun optimistis  atlet vovinam dapat memenuhi target. Pasalnya, para atlet sudah mengetahui gerakan, sehingga dirinya tinggal memoles agar lebih bagus lagi. Selain itu, mereka juga sudah mempersiapkan diri sejak satu bulan lalu.

Para atlet vovinam berlatih setiap hari dengan durasi sekitar tiga jam di Tabanan. Nantinya, satu atlet bakal mengikuti tiga sampai empat nomor.

"Di Kejuaraan Dunia, ada 33 nomor yang dipertandingkan. Kami akan mengikuti 30 nomor," jelas Tomi, yang yang mempersembahkan medali perunggu SEA Games 2023 Kamboja itu.

Selain itu, Tomi juga menyatakan, pesaing atlet Indonesia, tidak hanya dari Asia Tenggara. Melainkan dari sejumlah negara di Eropa dan benua lainnya. 

"Karena ini Kejuaraan Dunia, pesertanya tidak hanya berasal dari Asia Tenggara," kata Tomi. 

Tomi sendiri  optimistis  atlet vovinam Indonesia dapat meraih dua emas. Sebab, salah satu peraih medali emas SEA Games 2023 Kamboja, Putu Wahana Maha Yoni ikut serta. Namun, Putu Maha Yoni tidak bersama pasangannya di SEA Games 2023 Kamboja, Ni Made Purnami, yang sedang cedera. 

Maha Yoni sendiri akan turun di tiga nomor. Mulai dari tunggal putri, ganda putri dan beregu. Maha Yoni mengatakan, di Kejuaraan Dunia lawannya akan lebih banyak lagi, karena jangkauannya lebih luas. Meski begitu, dia siap bertanding dan mempersembahkan medali emas bagi Indonesia. 

"Target saya di Kejuaraan Dunia ini, Astungkara bisa bawa emas kembali bagi Indonesia di nomor yang saya ikuti nanti," kata Maha Yoni. k22