nusabali

Nenek Asal Kalimantan Linglung di Sanur

  • www.nusabali.com-nenek-asal-kalimantan-linglung-di-sanur

Setelah dibawa keliling oleh Polisi Banjar Polsek Densel, ada warga yang mengenali dan tahu tempat tinggal nenek Saidah.

DENPASAR, NusaBali
Seorang nenek diketahui bernama Saidah, 60, diselamatkan Polisi Banjar Polsek Denpasar Selatan Aiptu I Dewa Gede Agung Ekawirawan, Kamis (14/9) siang. Perempuan renta yang diketahui asal Kalimantan itu awalnya ditemukan warga yang melintas di Simpang Grand Bali Beach (GBB) —persimpangan Jalan Hang Tuah – Jalan Bypass I Gusti Ngurah Rai— Sanur, Denpasar Selatan. Nenek Saidah ditemukan dalam kondisi lemas dan linglung karena tak tahu jalan pulang ke tempat tinggalnya.

Informasi tentang nenek Saidah itu direspons Aiptu Dewa Gede Agung Ekawirawan dengan mengecek langsung ke Simpang GBB. Saidah dibawa ke pos polisi setempat untuk diinterogasi tentang identitas, asal, dan alamat tempat tinggalnya di Bali. Sayangnya perempuan renta itu lupa tempat tinggalnya dan tidak tahu jalan pulang.  

Aiptu Dewa Gede Agung Ekawirawan sempat membawa nenek Saidah menggunakan sepeda motor keliling Sanur dengan harapan dia (nenek Saidah) ingat alamat tinggalnya. Saat tiba di Jalan Pungutan, tepatnya di depan Pasar Sindhu ada warga yang mengenal nenek Saidah tinggal di seputaran pasar tersebut.

Menerima informasi dari warga di Pasar Sindhu itu, Aiptu Dewa Gede Agung Ekawirawan langsung menuju ke rumahnya yang berada tak jauh dari Pasar Sindhu. Informasi warga itu benar. Tiba di rumahnya ternyata nenek Saidah ditunggu suaminya kakek Bob.

“Suaminya (kakek Bob) ternyata pusing mencari istrinya itu. Dia berencana laporan polisi,” ucap Aiptu Dewa Gede Agung Ekawirawan.

Aiptu Dewa Gede Agung Ekawirawan mengatakan peristiwa seperti ini harus jadi pelajaran bagi masyarakat yang di rumahnya ada orang tua yang sudah renta. Jangan biarkan mereka ke luar rumah sendirian. “Seringkali kita lupa mengurus orang tua kita, karena kita anggap mereka bisa urus diri sendiri. Kasus nenek Saidah ini syukurnya ada warga yang kenal. Astungkara dia bisa gabung dengan keluarganya lagi,” kata Aiptu Dewa Gede Agung Ekawirawan. 7 pol

Komentar