nusabali

BNNK Gelar Tes Urin di PN Singaraja

  • www.nusabali.com-bnnk-gelar-tes-urin-di-pn-singaraja

SINGARAJA, NusaBali
Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Buleleng menggelar tes urin di Pengadilan Negeri (PN) Kelas IB Singaraja, Selasa (21/6) pagi.

Tes urin yang menyasar hakim, panitera, hingga pegawai tersebut dilakukan sebagai upaya pencegahan penyalahgunaan dan peredaran narkoba terutama di lingkungan PN Singaraja.
 
Ada 68 orang dari 70 hakim, panitera, dan pegawai PN Singaraja yang mengikuti tes urin. Seluruhnya hasilnya negatif. Sementara 2 orang sisanya belum bisa mengikuti tes karena kondisinya sedang sakit. Tes urin dipimpin Ketua PN Singaraja, Heriyanti dan Kasi Pemberantasan BNNK Buleleng, Putu Ariana.

Ketua PN Singaraja, Heriyanti menjelaskan, tes urin digelar berbarengan dengan kegiatan sosialisasi pencegahan bahaya narkoba. "Sosialisasi dan tes urin ini diikuti seluruh hakim, panitera, dan pegawai di PN Singaraja. Hal ini sebagai wujud komitmen kami menjadi aparat penegak hukum yang bebas narkoba," jelas Heriyanti.

Menurut Heriyanti, tes urin ini juga digelar untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap penegakan hukum dan lembaga peradilan khususnya di PN Singaraja. "Sebagai penegak hukum serta yang menyidangkan perkara narkotika, kami harus membuktikan bebas narkoba kepada masyarakat," ujar Heriyanti.

Heriyanti menambahkan, hasil tes urin tersebut seluruhnya negatif. Dia menyebutkan, jika hasil tes urin ditemukan ada yang positif, pihaknya akan mengambil langkah dengan menindaklanjuti melalui rehabilitasi sesuai ketentuan. Pengawasan internal ini dilakukan bekerja sama dengan BNNK Buleleng.

Sementara itu, Kepala BNNK Buleleng, AKBP Astawa mengatakan,tes urin secara mandiri PN Singaraja berkaitan dengan Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2022 bahwa setiap instansi harus melakukan langkah pencegahan penggunaan narkoba di instansi masing-masing.

Pihaknya pun mengapresiasi apa yang telah dilakukan PN Singaraja karena telah berinisiatif untuk mendeteksi dan melakukan pencegahan narkoba secara dini. Selain itu pihaknya menekankan penanggulangan narkoba harus dilakukan secara bersama-sama bukan hanya BNNK semata.

"Kami mengapresiasikan instansi yang melakukan kegiatan ini. Hal ini sebagai upaya mencegah dan juga memberantas peredaran narkoba. Selain itu, juga sebagai upaya deteksi dini. Kalau kegiatan di instansi lain tentu ada. Nanti kami akan gelar kembali untuk memastikan itu," kata AKBP Astawa.*mz

Komentar