Tim Basket PON Rancang Ujicoba

Ujicoba tersebut untuk mengukur kemampuan dan mengevaluasi tim setelah menjalani latihan beberapa bulan terakhir. Namun kepastian ujicoba itu masih menunggu persetujuan Ketua Umum Pengprov Perbasi Bali, IGN Oka Darmawan.

"Manajer tim mau menemui Ketua Pengprov cabor. Konsultasi apakah ujicoba secara resmi atau ujicoba secara mandiri dengan kemasan persahabatan biasa saja," kata Pelatih Basket Putra Konvensional 5 X 5, IGN Rusta Wijaya di Denpasar, Senin (21/6).

Menurut Rusta Wijaya, saat ujicoba nanti jelas membutuhkan dana. Apalagi ada rencana mendatangkan tim Basket PON DKI Jakarta, Bangka Belitung, dan Tim Basket Papua. Apalagi  mereka memang ada rencana try out ke Bali, yakni ujicoba sekaligus refreshing. Karena itu, kedatangan mereka dapat dimanfaatkan tim PON Bali untuk ujicoba.

"Apakah waktunga ya ujicoba berbarengan dengan empat tim sekaligus termasuk Bali, atau ujicoba dalam waktu berbeda dengan 3 tim luar tadi. Hal itu masih dibahas lebih lanjut lagi," kata Rusta Wijaya.

Semua Pertimbangan itu, kata Rusta Wijaya, menyangkut ketersedian anggaran. Dan ujicoba memang butuh biaya. Makanya, keputusan ujicoba atau tidak ada ditangan Ketua Umum IGN Oka Darmawan.

"Nantinya ujicoba di GOR Praja Raksaka Kepaon Denpasar. Lokasi GOR sangat strategis dan refresentatif," tegas Rusta Wijaya.

Menurutnya, GOR sangat leluasa dapat menggelar ujicoba dengan penerapan protokol kesehatan secara ketat. Dalam ujicoba nanti, Bali akan menrunkan pebasket Bali yang lolos PON, diantaranya Maxell Gerson Legoh, I Putu Yudiantara, Ida Bagus Murda Arghantara, Winston Swenjaya, IB Ananta Wisnu Putra, I Putu

Bagus Arya Candra Putra Perdana, Reza Yohanes, I Kadek Renaldi Setiawan, Wijanata Kesawa, Krishna Canda Dasa, Putu Satria Pande, dan Hansen Davin.*dek