nusabali

Disambar Petir, Villa Terbakar

  • www.nusabali.com-disambar-petir-villa-terbakar

Sebelum terbakar, villa dalam keadaan kosong dan dijaga oleh tenaga keamanan setempat. Saat itu hujan deras terjadi.

TABANAN, NusaBali
Sebuah villa di pinggir Pantai Banjar Tegal Mengkeb Kelod, Desa Tegal Mengkeb, Kecamatan Selemadeg Timur, Tabanan, terbakar, Jumat (5/2) dini hari. Villa yang beratap alang-alang tersebut terbakar di bagian lobi. Penyebab terbakar diduga karena tersambar petir.

Informasi yang diperoleh, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 00.15 Wita. Sebelum terbakar, villa dalam keadaan kosong dan dijaga oleh tenaga keamanan setempat. Saat itu hujan deras terjadi. Tiba-tiba bagian atap lobi vila yang terbuat dari alang-alang tersebut terbakar.

Villa terbakar diketahui pertama kali oleh Satpam setempat, I Made Mardana. Dia yang mengetahui hal tersebut langsung menghubungi manajernya, I Made Suprapta bahwa salah satu bangunan mengalami kebakaran karena tersambar petir. Mendapat informasi tersebut, Suprapta melaporkan bencana itu ke Polsek Selemadeg Timur. Pihak kepolisian langsung menghubungi pemadam kebakaran Tabanan.

Setibanya di lokasi, dia mendapati bangunan lobi yang atapnya terbuat dari alang-alang pada bagian atasnya terbakar cukup besar. Dia bersama Satpam villa berusaha memadamkan api dengan alat seadanya, namun tak berhasil.

Hingga akhirnya sejam kemudian petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Pemab Tabanan, tiba di lokasi untuk melakukan penanganan. Akibat kejadian tersebut, kerugian ditaksir Rp 200 juta.

Kapolsek Selemadeg Timur AKP Ida Bagus Mahendra menjelaskan, sebelum terbakar, villa tersebut diduga tersambar petir. Karena memang kawasan Selemadeg Timur, Jumat dini hari, sedang dilanda hujan deras disertai petir. "Begitu tersambar petir karena atap terbuat dari alang-alang, maka dengan mudah api menyebar," jelasnya.

Kata dia, api berhasil dipadamkan oleh petugas Damkar Tabanan. 2 unit kendaraan Damkar diterjunkan ke lokasi untuk memadamkan api. Proses pemadaman sempat sulit karena jalan menuju lokasi sempit. "Akibat kejadian tersebut, manajemen villa mengalami kerugian sekitar Rp 200 juta," tandas AKP Ida Bagus Mahendra. *des

Komentar