nusabali

Petenis Bali Hindari Jatim

  • www.nusabali.com-petenis-bali-hindari-jatim

SINGARAJA, NusaBali
Atlet tenis Bali berharap dapat menghindari Jawa Timur pada pembagian grup pada PON Papua XX/2021.

Pasalnya, hal itu karena peluang terbaik bagi Bali untuk mewujudkan medali. Jika terhindar dari Jatim dalam pembagian grup, Bali yakin minimal masuk tiga besar.

"Kami akui atlet asal Jawa Timur saat ini sangat mendominasi. Dari empat atletnya di sektor putra, semuanya berkualitas dan memiliki nama besar di level nasional. Bahkan semua petenis Jawa Timur adalah atlet Pelatnas SEA Games Filipina," kata pelatih tim tenis PON Bali, Putu Yasa, Senin (13/7).

Menurut Putu Yasa, Jatim memiliki empat petenis handal, diantaranya Kristo dan David Agung. Kualitasnya tergolong senior di nasional untuk saat ini.

"Dari 12 provinsi yang ambil bagian, saya berharap Bali terhindar dari Jatim dulu. Jika dalam pembagian grup tidak bertemu Jatim akan menguntungkan Bali. Kami yakin dapat medali perunggu," tegas Putu Yasa.

Menurutnya, semua peluang ada di nomor ganda dan tunggal berdasarkan catatan prestasi pada Pra PON 2019. Saat itu, kata Putu Yasa, terlihat sekali permainan atlet asal Jatim. Sedangkan Bali beruntung di grup lain. Hingga keluar sebagai juara di grup yang dihuni enam provinsi. Bali berhasil mengandaskan Kalteng, Sulawesi, dan Gorontalo. Sedangkan di grup lain Jatim keluar sebagai juara.

“Kami sama-sama meraih tiket PON Papua bagian putra. Kami menyayangkan tim putri Bali malah absen. Padahal peluang cukup adapada atlet junior Bali. Tapi kembali ke persoalan klasik yakni anggaran, sehingga Bali absen di bagian putri," tutur juga pengurus PELTI Bali bidang Teknologi itu.

Dengan absennya di bagian putri, Bali tidak bisa menurunkan nomor ganda campuran di PON Papua nanti.

Para petenis putra Bali yang meraih tiket PON, adalah Kadek Agus Satria Winaya Putra (Buleleng) untuk tunggal putra, Putu Agus Primadana Putra (Gianyar) untuk ganda, Nyoman Suma Indrawan (Buleleng) untuk ganda putra, dan Gede Fallyawan Eka Putra untuk beregu putra. *dek

Komentar