Pedagang Senggol Kebanjiran

Banjir di Terminal Loca Crana terjadi setelah hujan deras mengguyur kota Bangli dan sekitarnya. Melubernya air hingga menggenangi lantai terminal diduga karena kecilnya pipa pembuangan air dari bangunan lantai dua yang baru dioperasikan.

Salah seorang pedagang Ibu Wayan mengatakan, hampir dua bulan berjualan di terminal, baru kali ini air menggenangi lantai. Menurutnya luapan air keluar dari pipa yang ujung pipa pembuangan di lantai bawah. Air dari lantai dua turun lewat pipa pembuangan yang ujungnya ada di lantai bawah. “Debit air besar dan pipa pembuangan di lantai bawah diamaternya kecil,” ungkapnya.

Menurut pedagang makanan ini, kecilnya pipa pembuangan di lantai bawah mengakibatkan laju air terhambat sehingga air keluar dari pipa pembuangan di lantai bawah. Bahkan air pembuangan dari toilet juga meluber. “Air juga keluar dari pembuangan toilet,” sebutnya. Terkait kondisi tersebut, para pedagang berharap instansi terkait segera melakukan penanggulangan dengan melakukan pembenahan jaringan pipa, khususnya di lantai bawah. “Kalau dibiarkan, kami yakin setiap hujan lebat lantai terminal akan tergenang air,” imbuhnya.

Terpisah, Kasi Ketersediaan dan Penyaluran Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Bangli Dewa Made Kantor saat dikonfirmasi mengatakan akan segera turun ke lapangan. Dia ingin mengetahui secara fisik penyebab melubernya air hingga menggenangi lantai bawah yang kini untuk pedagang senggol. “Kami segera turun menuntaskan masalah tersebut kalau dibiarkan tentu akan membawa kesan kumuh terminal,” jelasnya singkat. *esa