Gede Dana-Artha Dipa Akrab Saat Hadiri Karya Mamungkah
Wakil Bupati Karangasem, I Wayan Artha Dipa, dan Ketua DPRD Karangasem, I Gede Dana, bertemu saat menghadiri undangan upacara Dewa Yadnya, Karya Mamungkah lan Nubung Daging di Pura Dadia Sira Arya Gajah Para, Banjar Pakel, Desa Sangkan Gunung, Kecamatan Sidemen, Karangasem pada, Saniscara Kliwon Uye, Sabtu (12/10).
AMLAPURA, NusaBali
Pertemuan akran keduanya itu pun memunculkan sejumlah spekulasi jelang Pilkada Karangasem 2020 nanti.
Pantauan NusaBali, I Gede Dana dan Artha Dipa, tiba dalam waktu hampir bersamaan pada pukul 11.00 Wita. Keduanya langsung dipersilakan Pangrajeg Karya, I Ketut Puspa Yasa, ke jeroan Pura Dadia Sira Arya Gajah Para untuk melakukan persembahyangan bersama.
Turut hadir juga anggota DPRD Karangasem dari Golkar, I Nyoman Mardana Wimbawa, anggota DPRD Karangasem dari PDIP I Wayan Sumatra, I Wayan Suastika, sedangkan anggota dari Fraksi NasDem I Kadek Sujanayasa, dan anggota dari Fraksi Gerindra Ni Kadek Meisya Kusmia Dewi. Juga hadir, anggota DPRD Provinsi Bali dari PDIP Ni Kadek Darmini, dan Wakil Ketua DPRD Bali dari Gerindra, I Nyoman Suyasa.
Saat sembahyang Gede Dana duduk berdampingan dengan Artha Dipa. Usai melakukan persembahyangan bersama berlanjut santap siang. Keduanya juga kembali duduk dalam satu meja.
Selesai sembahyang Gede Dana dan Artha Dipa terlihat ikut berfoto bersama dan melayani foto-foto dengan beberapa ibu-ibu. Kepada NusaBali, Gede Dana mengatakan menghadiri undangan Karya Mamungkah lan Nubung Daging itu sebagai awal mendapatkan berkah. "Astungkara," ucap Gede Dana, tanpa memperpanjang ucapannya.
Belakangan ini Gede Dana yang digadang-gadang akan maju di Pilkada Karangasem 2020 ini telah gencar pasang baliho, lengkap dengan latar belakang 12 anggota DPRD Karangasem, serta berisikan pesan menuju Karangasem DK 1. Pemasangannya di setiap sudut desa di delapan kecamatan.
Sedangkan Wabup Artha Dipa mengatakan peluang menjadi Bupati Karangasem di tahun 2020 itu lebih banyak ditentukan dari kehendak Yang Maha Kuasa. "Kalau Yang Maha Kuasa menghendaki, bisa saja jadi Bupati Karangasem," ucapnya menerawang, tanpa menyebut sejauh mana pergerakan dirinya menuju Pilkada Karangasem 2020.
Disinggung, belakangan di medsos telah beredar kabar bahwa Artha Dipa membentuk relawan, setiap hari memuat foto-foto kegiatan. "Itu kreativitas anak muda, biarkan saja. Sekarang kan zamannya medsos, biarkan saja berkembang asalkan tujuannya positif," kilah Artha Dipa, yang asli Banjar Pakel, Desa Sangkan Gunung, Kecamatan Sidemen. *k16
Pantauan NusaBali, I Gede Dana dan Artha Dipa, tiba dalam waktu hampir bersamaan pada pukul 11.00 Wita. Keduanya langsung dipersilakan Pangrajeg Karya, I Ketut Puspa Yasa, ke jeroan Pura Dadia Sira Arya Gajah Para untuk melakukan persembahyangan bersama.
Turut hadir juga anggota DPRD Karangasem dari Golkar, I Nyoman Mardana Wimbawa, anggota DPRD Karangasem dari PDIP I Wayan Sumatra, I Wayan Suastika, sedangkan anggota dari Fraksi NasDem I Kadek Sujanayasa, dan anggota dari Fraksi Gerindra Ni Kadek Meisya Kusmia Dewi. Juga hadir, anggota DPRD Provinsi Bali dari PDIP Ni Kadek Darmini, dan Wakil Ketua DPRD Bali dari Gerindra, I Nyoman Suyasa.
Saat sembahyang Gede Dana duduk berdampingan dengan Artha Dipa. Usai melakukan persembahyangan bersama berlanjut santap siang. Keduanya juga kembali duduk dalam satu meja.
Selesai sembahyang Gede Dana dan Artha Dipa terlihat ikut berfoto bersama dan melayani foto-foto dengan beberapa ibu-ibu. Kepada NusaBali, Gede Dana mengatakan menghadiri undangan Karya Mamungkah lan Nubung Daging itu sebagai awal mendapatkan berkah. "Astungkara," ucap Gede Dana, tanpa memperpanjang ucapannya.
Belakangan ini Gede Dana yang digadang-gadang akan maju di Pilkada Karangasem 2020 ini telah gencar pasang baliho, lengkap dengan latar belakang 12 anggota DPRD Karangasem, serta berisikan pesan menuju Karangasem DK 1. Pemasangannya di setiap sudut desa di delapan kecamatan.
Sedangkan Wabup Artha Dipa mengatakan peluang menjadi Bupati Karangasem di tahun 2020 itu lebih banyak ditentukan dari kehendak Yang Maha Kuasa. "Kalau Yang Maha Kuasa menghendaki, bisa saja jadi Bupati Karangasem," ucapnya menerawang, tanpa menyebut sejauh mana pergerakan dirinya menuju Pilkada Karangasem 2020.
Disinggung, belakangan di medsos telah beredar kabar bahwa Artha Dipa membentuk relawan, setiap hari memuat foto-foto kegiatan. "Itu kreativitas anak muda, biarkan saja. Sekarang kan zamannya medsos, biarkan saja berkembang asalkan tujuannya positif," kilah Artha Dipa, yang asli Banjar Pakel, Desa Sangkan Gunung, Kecamatan Sidemen. *k16
Komentar