nusabali

Hotel Pangkas Jatah Suplier

  • www.nusabali.com-hotel-pangkas-jatah-suplier

Kunjungan Wisatawan Anjlok

DENPASAR, NusaBali

Musim sepi wisatawan atau low season wisatawan berimbas kepada semua sektor dan sub sektor penunjang industri pariwisata. Salah satunya bisnis penyediaan bahan atau produk hortikultura dalam bentuk buah dan sayur. Permintaan produk hortikultura melorot, karena hotel dan restoran mengurangi kuota karena tingkat hunian hotel menurun.

Kalangan suplier yang umumnya pebisnis hortikultura mengakui hal itu. “Biasa sekali pengiriman hampir setengah ton, sekarang paling 350 kilogram,” ujar I Wayan Sugiarta, salah seorang pebisnis hortikultura, Jumat (12/4).

Sugiarta yang juga Ketua Asosiasi Pelaku Usaha Hortikultura Indonesia (Aspehorti) Bali, penurunan tersebut  merupakan dampak dari musim sepi wisatawan. Tentu saja, omset dan pendapatan pebisnis horti seperti Sugiarta, menyusut juga.”Namun memang polanya sudah rutin demikian, setiap tahun,” tambahnya. Permintaan akan ramai, bahkan meningkat seiring dengan meningkatnya kunjungan wisatawan.

Meski secara umum mengalami penurunan,namun bisnis horti tetap jalan. Malah beberapa suplier mengaku permintaan relatif stabil. “Kebetulan kami layani hotel bintang 5, permintaan masih stabil,” ujar I Gede Sucahya, suplier lainnya.

Diperkirakan, hal tersebut karena jumlah tamu atau pangsa pasar hotel bintang 5 relatif stabil juga.Untungnya, dalam suasana lesu kunjungan, permintaan produk horti di pasar lokal stabil. Malah beberapa waktu belakangan meningkat, menyusul upacara keagamaan seperti Upacara Pancawalikrama di Pura Besakih dan Bethara Turun Kabeh di Ulun Danu Batur, Kintamani. Permintaan buah untuk kebutuhan rumah tangga lumayan meningkat. “ Ini membantu penjualan pada musim low season,” ujar Sugiarta.  

Karena memang, pebisnis horti juga bervariasi pasarnya. Bukan saja pada industri wisata. Tetapi kata Sugiarta,pasar domestik dan juga ekspor juga tinggi. Sebagaimana diketahui, mulai pertengahan Januari sampai dengan Mei, merupakan masa musim kunjungan wisatawan ke Bali. Tingkat hunian hotel otomatis juga menurun, sehingga berkurang juga kebutuhan hotel untuk pasokan bahan kuliner, yakni  makan dan minum. *k17

Komentar