nusabali

Diparda akan Lakukan 'Sidak' ke DTW

Cek Pungutan Wisatawan Asing

  • www.nusabali.com-diparda-akan-lakukan-sidak-ke-dtw

DENPASAR, NusaBali - Dinas Pariwisata Bali kembali akan melakukan pengecekan pungutan bagi wisatawan asing. Pengecekan dilakukan akhir bulan April.Hal itu menyusul pengecekan tahap pertama di DTW Uluwatu, Badung (26/3).

Kepala Dinas Pariwisata Bali, Tjokorda Bagus Pemayun menyampaikan, Selasa (23/4).

"Sesuai peraturan Daerah Bali nomor 6 tahun 2023 tentang Pungutan bagi Wisatawan  Asing   untuk  Pelindungan Kebudayaan dan Lingkungan  Alam   Bali, bahwa pengecekan terhadap wisatawan yang sudah membayar dan yang  belum membayar dilakukan melalui pintu-pintu masuk Bali, di tempat-tempat akomodasi dan di daya tarik wisata (DTW)," ujarnya.

Pengecekan  pertama  sudah  dilakukan   di   DTW Uluwatu   Kabupaten   Badung   pada   tanggal   26   Maret   2024.   Untuk   bulan  April pengecekan akan   dilaksanakan  pada  akhir  bulan.

Adapun    DTW yang menjadi target sasaran adalah Goa Gajah di kabupaten Gianyar, Tirta Empul di Kabupaten Gianyar, Pura Ulun   Danu  Beratan,  Kabupaten  Tabanan,  dan  Desa  Penglipuran.

“Tempat   tempat   itu   kita   jadikan   target   karena   memang   jumlah   wisatawan berkunjung   ke   DTW   tersebut   relatif   banyak,   dan   juga   ingin   mengecek   berapa banyak wisatawan yang sudah membayar, dan berapa yang belum,” ungkapnya.

Bagi  wisatawan   yang  kedapatan  belum  membayar   akan  diminta  untuk membayar   di   tempat   melalui   aplikasi   yang   sudah   ada   yaitu “lovebali.baliprov.go.id”.

“Jadi tidak ada pembayaran yang dilakukan secara tunai, semua melalui online,” tegasnya.

Agar   tidak   merasa   terganggu   dengan   pengecekan   petugas, Tjok Bagus mengimbau seluruh wisatawan yang belum membayar “Pungutan Wisatawan Asing/Levy” agar   segera   melakukan   pembayaran   sebelum   tiba di Bali, karena pengecekan akan dilakukan di Bandara, di hotel dan juga di DTW.

 “Ini semua demi kenyamanan liburan mereka di Bali, “ jelasnya.

Tjok Bagus juga mengimbau agar Travel Agent menginformasikan kepada seluruh   kliennya bahwa   Pemerintah   Provinsi Bali  memiliki   kebijakan baru berupa pungutan Rp150 ribu bagi setiap wisatawan asing yang berwisata ke Bali.

Dengan   demikian wisatawan  tidak kaget dan bisa melakukan  pembayaran sebelum berangkat ke Bali.

"Para guide, sopir-sopir pariwisata juga diingatkan agar selalu menginformasian   kebijakan   ini   kepada   tamu   yang   sedang ditangani,"pintanya. k17

Komentar