Hanya 9 SMP Siap UNBK Mandiri
Di Gianyar, 17 SMP Numpang Ujian di Sekolah Lain
GIANYAR, NusaBali
43 SMP sederajat baik negeri maupun swasta di Gianyar akan mengikuti Ujian Nasional pada April 2019. Dinas Pendidikan Gianyar mencatat, dari 43 SMP, baru 26 di antaranya yang siap menempuh UN Berbasis Komputer (UNBK). Sisanya, 17 sekolah masih menempuh UN Kertas Pensil (UNKP). Dari 26 sekolah yang UNBK, baru 9 sekolah yang bisa menyelenggarakan secara mandiri. Sisanya, 17 sekolah harus menumpang ujian di sekolah lain.
Hal tersebut diungkapkan Kasi Kelembagaan dan Kurikulum Dinas Pendidikan Gianyar I Putu Parta SH, seizin Sekretaris Disdik I Wayan Sadra, Jumat (22/2). Dibeberkan, 9 SMP yang siap UNBK Mandiri, antara lain SMPN 1 Gianyar, SMPN 1 Blahbatuh, SMPN 1 Sukawati, SMPN 1 Ubud, SMPN 1 Payangan, SMP Bali Hati, SMP Santi Yasa Petak, SMP Dwijendra Gianyar, MTS 45 Gianyar. “Yang siap UNBK mandiri ada 9 sekolah, sedangkan 17 lainnya meminjam tempat dan komputer. Sisanya lagi 17 sekolah, masih menempuh UNKP,” jelasnya.
Dikatakan Putu Parta, menumpang tempat atau meminjam komputer tersebut dibenarkan oleh Juknis pelaksanaan UN. “Juknisnya membenarkan peminjaman tempat. Sepanjang sarana prasarananya lengkap,” ujarnya. Peminjaman tempatpun dipilih sekolah dengan radius terdekat. Terkait masih banyaknya sekolah yang belum siap UNBK Mandiri, pihaknya mengaku sudah berupaya. “Sejatinya tahun ini jumlah yang UNBK meningkat 100 persen dari tahun lalu. Dan dari Dinas secara bertahap kami upayakan. Agar ketika ada anggaran memungkinkan beri bantuan ke satu sekolah,” ungkapnya.
Terkait persiapan UN, seluruh sekolah sudah melakukan simulasi UNBK maupun pemantapan UN. “Simulasi sudah berlangsung sesuai jadwal yang ditentukan pusat. Dari kami, mengagendakan ujian pemantapan tanggal 11 sampai 14 Maret ini, serentak untuk peserta UN SMP di Gianyar,” jelasnya. Selanjutnya untuk mengantisipasi pemadaman listrik saat UNBK berlangsung, dari jauh-jauh hari pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan PLN Area Gianyar. “Sudah koordinasi dengan PLN terkait pasokan listrik saat UNBK berlangsung. Supaya tetap aman, nyaman tidak terjadi gangguan,” jelasnya. Ditambahkan Putu Parta, jumlah peserta UN tahun ini sebanyak 7.741 siswa terdiri dari 3.952 laki-laki dan 3.789 perempuan.*nvi
Hal tersebut diungkapkan Kasi Kelembagaan dan Kurikulum Dinas Pendidikan Gianyar I Putu Parta SH, seizin Sekretaris Disdik I Wayan Sadra, Jumat (22/2). Dibeberkan, 9 SMP yang siap UNBK Mandiri, antara lain SMPN 1 Gianyar, SMPN 1 Blahbatuh, SMPN 1 Sukawati, SMPN 1 Ubud, SMPN 1 Payangan, SMP Bali Hati, SMP Santi Yasa Petak, SMP Dwijendra Gianyar, MTS 45 Gianyar. “Yang siap UNBK mandiri ada 9 sekolah, sedangkan 17 lainnya meminjam tempat dan komputer. Sisanya lagi 17 sekolah, masih menempuh UNKP,” jelasnya.
Dikatakan Putu Parta, menumpang tempat atau meminjam komputer tersebut dibenarkan oleh Juknis pelaksanaan UN. “Juknisnya membenarkan peminjaman tempat. Sepanjang sarana prasarananya lengkap,” ujarnya. Peminjaman tempatpun dipilih sekolah dengan radius terdekat. Terkait masih banyaknya sekolah yang belum siap UNBK Mandiri, pihaknya mengaku sudah berupaya. “Sejatinya tahun ini jumlah yang UNBK meningkat 100 persen dari tahun lalu. Dan dari Dinas secara bertahap kami upayakan. Agar ketika ada anggaran memungkinkan beri bantuan ke satu sekolah,” ungkapnya.
Terkait persiapan UN, seluruh sekolah sudah melakukan simulasi UNBK maupun pemantapan UN. “Simulasi sudah berlangsung sesuai jadwal yang ditentukan pusat. Dari kami, mengagendakan ujian pemantapan tanggal 11 sampai 14 Maret ini, serentak untuk peserta UN SMP di Gianyar,” jelasnya. Selanjutnya untuk mengantisipasi pemadaman listrik saat UNBK berlangsung, dari jauh-jauh hari pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan PLN Area Gianyar. “Sudah koordinasi dengan PLN terkait pasokan listrik saat UNBK berlangsung. Supaya tetap aman, nyaman tidak terjadi gangguan,” jelasnya. Ditambahkan Putu Parta, jumlah peserta UN tahun ini sebanyak 7.741 siswa terdiri dari 3.952 laki-laki dan 3.789 perempuan.*nvi
Komentar