Revans dan Raih Piala FA
Big Match Chelsea vs MU, Dinihari Nanti
LONDON, NusaBali
Juara bertahan Chelsea menjamu Manchester United (MU) di Stamford Bridge pada putaran kelima FA Cup 2018/19, Selasa (19/2) dinihari WITA. Laga tersebut adalah ulangan final tahun lalu. Saat itu Chelsea besutan Antonio Conte keluar sebagai juara usai mengalahkan MU racikan Jose Mourinho 1-0 lewat gol penalti Eden Hazard.
Kedua tim bermain imbang 2-2 pada pertemuan pertama di Premier League musim ini pada pekan ke-9 di Stamford Bridge, 20 Oktober 2018. Saat itu, Chelsea sudah dilatih Sarri, sedangkan MU ditangani Mourinho.
Kegagalan di final Piala FA itu, membuat MU mengakhiri musim 2017/2018 tanpa trofi juara. Selain finis sebagai runner up, MU gagal memenangkan trofi Piala FA, Liga Champions, dan Piala Liga. Karena itulah, Piala FA menjadi harapan MU mengakhiri paceklik gelar.
Pasalnya, di Liga Inggris, MU sudah terpaut 14 poin dari Manchester City di puncak klasemen. MU juga kalah 0-2 dari Paris Saint-Germain (PSG) di leg pertama babak 16 besar Liga Champions. Sehingga, peluang MU memenangkan kedua trofi itu cukup kecil.
Karena itu, bek MU Chris Smalling menegaskan timnya akan berjuang sekuat tenaga memenangkan Piala FA. Demi mengamankan trofi FA Cup, Smalling meminta timnya tampil maksimal mengalahkan Chelsea di Stamford Bridge.
Smalling pun menegaskan, laga melawan Chelsea sangat penting karena akan menjadi bukti kebangkitan MU usai dikalahkan PSG. Chelsea juga ingin membuktikan, mereka bangkit usai hasil minggu lalu saat kalah 0-6 dari City dan MU juga mengalami situasi yang sama usai kalah 0-2 dari PSG.
Sementara asisten pelatih Chelsea Gianfranco Zola mengatakan Chelsea tiba di momen krusial musim ini. Ia pun bicara soal tiga laga berat Chelsea satu pekan ke depan, di antaranya melawan Manchester United dan Manchester City.
The Blues melawan MU pada putaran kelima FA Cup, menjamu Malmo pada leg kedua 32 besar Liga Europa, Jumat (22/2), serta melawan Man City di final Carabao Cup, Minggu (24/2).
Artinya, Chelsea bisa saja kehilangan genggaman di tiga kompetisi ini jika mereka tidak mampu melakukan rotasi sekaligus menjaga kualitas skuat. Saat ini yang terpenting bagi Chelsea menjaga kebugaran pemain sebaik mungkin.
"Kami tahu ini momen krusial dan sangat menantang, saya pikir kuncinya menghadapi setiap tantangan dengan hanya memikirkan tantangan itu," kata Zola di Sky Sports. *
Juara bertahan Chelsea menjamu Manchester United (MU) di Stamford Bridge pada putaran kelima FA Cup 2018/19, Selasa (19/2) dinihari WITA. Laga tersebut adalah ulangan final tahun lalu. Saat itu Chelsea besutan Antonio Conte keluar sebagai juara usai mengalahkan MU racikan Jose Mourinho 1-0 lewat gol penalti Eden Hazard.
Kedua tim bermain imbang 2-2 pada pertemuan pertama di Premier League musim ini pada pekan ke-9 di Stamford Bridge, 20 Oktober 2018. Saat itu, Chelsea sudah dilatih Sarri, sedangkan MU ditangani Mourinho.
Kegagalan di final Piala FA itu, membuat MU mengakhiri musim 2017/2018 tanpa trofi juara. Selain finis sebagai runner up, MU gagal memenangkan trofi Piala FA, Liga Champions, dan Piala Liga. Karena itulah, Piala FA menjadi harapan MU mengakhiri paceklik gelar.
Pasalnya, di Liga Inggris, MU sudah terpaut 14 poin dari Manchester City di puncak klasemen. MU juga kalah 0-2 dari Paris Saint-Germain (PSG) di leg pertama babak 16 besar Liga Champions. Sehingga, peluang MU memenangkan kedua trofi itu cukup kecil.
Karena itu, bek MU Chris Smalling menegaskan timnya akan berjuang sekuat tenaga memenangkan Piala FA. Demi mengamankan trofi FA Cup, Smalling meminta timnya tampil maksimal mengalahkan Chelsea di Stamford Bridge.
Smalling pun menegaskan, laga melawan Chelsea sangat penting karena akan menjadi bukti kebangkitan MU usai dikalahkan PSG. Chelsea juga ingin membuktikan, mereka bangkit usai hasil minggu lalu saat kalah 0-6 dari City dan MU juga mengalami situasi yang sama usai kalah 0-2 dari PSG.
Sementara asisten pelatih Chelsea Gianfranco Zola mengatakan Chelsea tiba di momen krusial musim ini. Ia pun bicara soal tiga laga berat Chelsea satu pekan ke depan, di antaranya melawan Manchester United dan Manchester City.
The Blues melawan MU pada putaran kelima FA Cup, menjamu Malmo pada leg kedua 32 besar Liga Europa, Jumat (22/2), serta melawan Man City di final Carabao Cup, Minggu (24/2).
Artinya, Chelsea bisa saja kehilangan genggaman di tiga kompetisi ini jika mereka tidak mampu melakukan rotasi sekaligus menjaga kualitas skuat. Saat ini yang terpenting bagi Chelsea menjaga kebugaran pemain sebaik mungkin.
"Kami tahu ini momen krusial dan sangat menantang, saya pikir kuncinya menghadapi setiap tantangan dengan hanya memikirkan tantangan itu," kata Zola di Sky Sports. *
Komentar