Direksi PD Pasar Dituntut Kelola Sampah
Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana resmi melantik tiga jajaran Direksi PD Pasar, Jumat (31/8) di lobi Atiti Wisma, Kantor Bupati Buleleng, Jalan Pahlawan Singaraja. Tiga Direksi dilantik masing-masing, Direktur Umum, Made Agus Yudiarsana, Direktur Keuangan, I Putu Suardhana, dan Direktur Operasional, Putu Dana Harta.
SINGARAJA, NusaBali
Bupati pun menuntut jajaran direksi punya kemampuan mengelola sampah di dalam pasar. “Saya perintahkan direksi PD Pasar, setelah dilantik ini sudah bekerja, dan bisa mengarahkan pedagang-pedagang memilih sampah organik dan non organik,” tegas Agus Suradnyana, saat memberikan arahan.
Dikatakan, PD Pasar nanti mesti berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dalam pengelolaan sampah tersebut. Sehingga dengan pemilihan sampah di dalam pasar, PD Pasar dapat memberikan contoh yang inovatif dan kreatif. “Agar ada sesuatu yang inovatif, bayangkan jika sampah pasar itu mampu dipilah. Ini akan berdampak yang luar biasa nanti,” kata Bupati.
Masih kata Bupati Agus Suradnyana, sampah organik yang berhasil dipilah nanti bisa dijadikan pakan ternak maupun pupuk. Karena sampah pasar, umumnya berupa dedaunan sayur mayur, sehingga sangat layak dipakai pakan ternak. “Kalau jujur bicara, bagi pimpinan SKPD yang mau pensiun, nanti bisa memanfaatkan sampah organik dari pasar itu, untuk pupuk dan pakan ternak. Ini harus bisa dilaksanakan oleh PD Pasar, sehingga hanya sampah pelastiknya yang diangkut ke TPA Bengkala,” tandasnya.
Lebih lanjut dikatakan, jajaran direksi harus memiliki jiwa entrepreneurship, apalagi penetapan jajaran direksi ini berdasar tahapan seleksi yang ketat. Salah satunya, jajaran direksi harus membuat terobosan yang inovatif dan kreatif dalam mengelola pasar. Ini bisa dimulai dari internal direksi, mengatur staf, memberikan rasa nyaman dan mampu memberi contoh internal, dan mampu menjadi inspirator pada bawahanya. “Ke depan PD Pasar arogansinya harus dikurangi, baik sebagai pimpinan mapun petugas. Lebih memberikan rasa aman dan nyaman dengan mengedepankan pendekatan sosialisasi. Dari mana mulainya, dari pola aktivitas penataan pasar,” ujar Bupati Agus Suradnyana.
Sementara Direktur Utama PD Pasar, Made Agus Yudiarsana yang ditemui usai dilantik mengatakan, pihaknya berusaha merumuskan apa yang menjadi arahan dari Bupati, seperti pemilihan sampah di dalam pasar. “Nanti kami rumuskan dulu bersama, tentu kami nanti berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup. Sehingga pola penanganan pemilahan sampah itu bisa dilaksanakan,” katanya.
Acara pelantikan jajaran Direksi PD Pasar kemarin, dihadiri Wakil Bupati Nyoman Sutjidra, Ketua DPRD Buleleng, Gede Supriatna, Sekda Buleleng Dewa Ketut Puspaka, serta seluruh pimpinan OPD lingkup Pemkab Buleleng. *k19
Bupati pun menuntut jajaran direksi punya kemampuan mengelola sampah di dalam pasar. “Saya perintahkan direksi PD Pasar, setelah dilantik ini sudah bekerja, dan bisa mengarahkan pedagang-pedagang memilih sampah organik dan non organik,” tegas Agus Suradnyana, saat memberikan arahan.
Dikatakan, PD Pasar nanti mesti berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dalam pengelolaan sampah tersebut. Sehingga dengan pemilihan sampah di dalam pasar, PD Pasar dapat memberikan contoh yang inovatif dan kreatif. “Agar ada sesuatu yang inovatif, bayangkan jika sampah pasar itu mampu dipilah. Ini akan berdampak yang luar biasa nanti,” kata Bupati.
Masih kata Bupati Agus Suradnyana, sampah organik yang berhasil dipilah nanti bisa dijadikan pakan ternak maupun pupuk. Karena sampah pasar, umumnya berupa dedaunan sayur mayur, sehingga sangat layak dipakai pakan ternak. “Kalau jujur bicara, bagi pimpinan SKPD yang mau pensiun, nanti bisa memanfaatkan sampah organik dari pasar itu, untuk pupuk dan pakan ternak. Ini harus bisa dilaksanakan oleh PD Pasar, sehingga hanya sampah pelastiknya yang diangkut ke TPA Bengkala,” tandasnya.
Lebih lanjut dikatakan, jajaran direksi harus memiliki jiwa entrepreneurship, apalagi penetapan jajaran direksi ini berdasar tahapan seleksi yang ketat. Salah satunya, jajaran direksi harus membuat terobosan yang inovatif dan kreatif dalam mengelola pasar. Ini bisa dimulai dari internal direksi, mengatur staf, memberikan rasa nyaman dan mampu memberi contoh internal, dan mampu menjadi inspirator pada bawahanya. “Ke depan PD Pasar arogansinya harus dikurangi, baik sebagai pimpinan mapun petugas. Lebih memberikan rasa aman dan nyaman dengan mengedepankan pendekatan sosialisasi. Dari mana mulainya, dari pola aktivitas penataan pasar,” ujar Bupati Agus Suradnyana.
Sementara Direktur Utama PD Pasar, Made Agus Yudiarsana yang ditemui usai dilantik mengatakan, pihaknya berusaha merumuskan apa yang menjadi arahan dari Bupati, seperti pemilihan sampah di dalam pasar. “Nanti kami rumuskan dulu bersama, tentu kami nanti berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup. Sehingga pola penanganan pemilahan sampah itu bisa dilaksanakan,” katanya.
Acara pelantikan jajaran Direksi PD Pasar kemarin, dihadiri Wakil Bupati Nyoman Sutjidra, Ketua DPRD Buleleng, Gede Supriatna, Sekda Buleleng Dewa Ketut Puspaka, serta seluruh pimpinan OPD lingkup Pemkab Buleleng. *k19
Komentar