Mobil Pick Up Belasan Penumpang Terguling di Bukti

SINGARAJA, NusaBali

Kecelakaan tunggal mobil pick up yang mengangkut 14 orang penumpang tersebut terjadi sekitar pukul 13.20 Wita. Sebanyak 11 penumpang pun akhirnya dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka-luka.

Kecelakaan berawal saat mobil hitam yang dikemudikan oleh Wayan Swastika, 30, warga Banjar Dinas Bukit Catu, Desa Seraya Timur, Karangasem, sedang melaju dari arah Barat menuju Timur. Rombongan satu keluarga yang menaiki pick up tersebut dinyatakan akan balik ke daerahnya di Karangasem, setelah dua hari berada di rumah keluarganya yang sedang hajatan di wilayah Gerokgak.

Kapolsek Kubutambahan, AKP I Komang Sura Mariantika dihubungi terpisah mengatakan dari hasil pemeriksaan saksi di lapangan dan juga korban, kecelakaan tunggal tersebut bermula saat pick up melaju dari arah Barat menuju timur, beriringan dengan sepeda motor yang tidak dikenal.

Mobil bak terbuka yang di belakang pengendara sepeda motor, kemudian tidak dapat mengendalikan kemudinya saat pengendara sepeda motor tiba-tiba berbelok ke kanan. Alhasil mobil pick up yang penuh dengan penumpang tersebut terguling dan melintang di tengah jalan. Seluruh penumpang yang ada di bak belakang mobil pick up pun jatuh berhamburan.

Penumpang terdiri dari 4 anak-anak, 1 remaja, 2 lansia, dan 7 orang dewasa. Setelah dibantu oleh warga setempat sebelas penumpang yang mengalami luka-luka langsung dilarikan ke rumah sakit TNI-AD Buleleng. “Kecelakaannya murni karena pengemudi mobil tidak dapat mengendalikan kendaraannya dan juga karena faktor kepenuhan muatan akhirya terguling,” kata dia.

Sementara itu, penggunakan mobil pick up yang sebenarnya diperuntukkan untuk mengangkut barang dan bukan mengangkut penumpang juga menjadi sorotan pihak kepolisian. Dengan kejadian ini, pihaknya pun berharap, masyarakat lebih sadar dengan keselamatan diri dengan menumpang mobil pick up di bak belakang dengan risiko yang sangat tinggi.7k23