nusabali

Hutan Mangrove Jadi Tempat Buang dan Bakar Sampah

  • www.nusabali.com-hutan-mangrove-jadi-tempat-buang-dan-bakar-sampah

Aksi pembuangan dan pembakaran sampah di kawasan hutan mangrove kawasan Pata Sari, Kecamatan Kuta, Badung, terus terjadi.

MANGUPURA, NusaBali
Pada Selasa (8/8), tiga oknum didapati membuang sampah ke kawasan hutan milik Tahura Ngurah Rai itu. “Sekitar pukul 10.30 (kemarin) saya melihat ada nyala api membesar di tepi kawasan hutan mangrove. Saya melihat ada tiga orang sedang membuang sampah dan membakarnya,” tutur Ketua Kelompok Nelayan Prapat Agung Mengening Patasari I Nyoman Sukra.

Sukra menceritakan saat dia memergoki, tiga orang tersebut membawa satu mobil pick-up yang memuat sampah berupa kardus, kertas, dan styrofoam. Dirinya mencurigai aksi tersebut sudah sering dilakukan, karena yang bersangkutan seolah tahu lahan yang dijadikan tempat pembuangan sampah. “Saya peringatkan, mereka meminta maaf. Alasannya katanya karena di sana ada api, makanya mereka buang sampah ke situ. Plat kendaraan yang mereka gunakan bernopol DK. Mereka mengaku sampah itu dari perusahaan tempat mereka bekerja. Saat saya mendapati mereka, sebagian sampah sudah dibakar. Sementara sisanya saya minta mereka untuk mengangkut ke TPA Suwung (Denpasar Selatan),” tandas Sukra.

Menurutnya aksi semacam itu sering terjadi dan dilakukan secara kucing-kucingan. Pihaknya beberapa kali juga telah memasang papan peringatan non permanen yang berisi larangan membuang sampah di Tahura, namun tak diindahkan.

“Kami sebenarnya hanya peduli lingkungan agar kawasan kami tak kumuh dan kotor. Kami tak punya kewenangan untuk menangkap pelanggar,” lanjutnya.

Melihat kejadian yang terus terulang itu dirinya berharap agar pihak Dishut melalui UPT Tahura Ngurah Rai untuk memagari kawasan dimaksud. Menurutnya, mudahnya pelanggar masuk ke kawasan itu karena kondisinya terbuka. Dirinya mengaku sudah beberapa kali melaporkan kejadian tersebut, namun tak jelas seperti apa tindakan dari pihak terkait.

“Kami harap dishut bisa memagari kawasannya dan memasang plang dilarang membuang sampah,” kata Sukra. *cr64

Komentar