nusabali

Pelindo Gandeng Mangrove Ranger Lestarikan Ekosistem Mangrove di Bali

  • www.nusabali.com-pelindo-gandeng-mangrove-ranger-lestarikan-ekosistem-mangrove-di-bali

DENPASAR, NusaBali.com - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Sub Regional 3 Bali Nusa Tenggara bekerjasama dengan Komunitas Mangrove Ranger Indonesia melaksanakan kegiatan penanaman mangrove di Kawasan Mangrove Arboretum Park, Pedungan, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Kamis (21/12/2023).

Kegiatan penanaman mangrove ini merupakan rangkaian program tanggungjawab sosial dan lingkungan (TJSL) dari Pelindo. 

Fariz Hariyoso, Sub Regional Head PT  Pelindo Regional Bali Nusra, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mendukung program pemerintah dalam upaya pelestarian alam dan lingkungan sekitar.

“Untuk menjaga sistem perairan, antara laut, pantai, dan darat. Menjaga habitat hewan sekitar, menciptakan iklim kawasan hijau, dan mencegah terjadinya abrasi,” kata Fariz.

Lebih lanjut, Fariz juga mengucapkan apresiasi kepada Komunitas Mangrove Ranger Indonesia yang telah berusaha mengembangkan kawasan Mangrove Arboretum Park. 

Ini merupakan bentuk dukungan yang sangat positif dalam upaya rehabilitasi mangrove di kawasan Taman Hutan Raya Ngurah Rai Bali. 

Untuk merealisasikan program tersebut, sebanyak 6.000 bibit mangrove akan ditanam di kawasan Mangrove Arboretum Park, terdiri dari jenis Rhizophora dan Avicennia Marina.

Siti Rosida, Koordinator Lapangan Mangrove Ranger Indonesia, menjelaskan bahwa sistem penanaman yang digunakan di Mangrove Arboretum Park adalah menggunakan teknik penanaman rumpun berjarak dengan memanfaatkan media guludan.

“Dalam satu kotak (guludan) itu, tergantung ukuran. Kalau ukurannya lebih kecil, kita taruh (bibit mangrove) lebih sedikit. Namun kalau ukurannya lebih besar, kita taruh lebih banyak,” jelas Rosi.

Diketahui, Mangrove Arboretum Park sendiri merupakan kawasan mangrove yang termasuk di dalam wilayah Taman Hutan Raya (Tahura) Ngurah Rai, Benoa, Bali. 

Kawasan tersebut telah dirintis dan dikembangkan oleh Komunitas Mangrove Ranger Indonesia, sejak tahun 2018. 

Kepala UPTD Tahura Ngurah Rai, I Ketut Subandi mengharapkan, program rehabilitasi kawasan mangrove dari Pelindo ini dapat dilaksanakan secara berkelanjutan, termasuk di luar kawasan Taman Hutan Raya. 

Harapan ini merupakan bentuk pelaksanaan dari instruksi Pemerintah pusat yang ingin mewujudkan model kawasan hijau di sepanjang wilayah perairan Bali.

“Ketika G20, Bapak Presiden Joko Widodo menginstruksikan kami untuk menanam, menghijaukan sepanjang jalan tol, sepanjang ke pelabuhan juga,” terang Subandi. *ol4

Komentar