Siap-Siap! Kuta Beach Festival Kembali Digelar Akhir Pekan Ini
MANGUPURA, NusaBali.com – Setelah vakum akibat penataan Pantai Kuta tahun lalu, Kuta Beach Festival (KBF) kembali digelar pada Jumat (20/10/2023) hingga Minggu (22/10/2023) mendatang. Kuta Beach Festival direncanakan akan digeber di Halfway Kuta Beach pada pukul 10.00 Wita hingga selesai.
Ketua Panitia, I Nyoman Asti Adi menjelaskan Kuta Beach Festival merupakan gelaran tahunan ajang kreativitas anak muda di Desa Adat Kuta, Kabupaten Badung, Bali. Pada tahun ini terang dia tidak ada pembelian tiket masuk, sehingga dapat dihadiri oleh siapa pun tanpa biaya alias gratis.
“Ini adalah event yang dibuat oleh Yowana Desa Adat Kuta. Jadi panitianya semua dari anak muda Kuta tanpa melibatkan Event Organizer. Karena ini adalah wujud dari kreativitas anak-anak muda yang ada di Kuta,” terang Asti Adi pada Rabu (18/10/2023) sore.
Dalam gelaran itu dia menjelaskan pihaknya akan menyajikan berbagai perlombaan seperti surfing competition dan skateboard competition. Namun perlombaan yang paling anyar adalah Kuta Boxing Festival yang akan dilaksanakan di gate area Kuta Beach Festival. Selain itu, ditambah juga dengan 30 stand UMKM Kuliner, 20 stand clothing, dan playground untuk wisata anak-anak.
“KBF tahun ini kami kemas berbeda yakni dengan adanya gelaran lomba terbaru yaitu Kuta Boxing Festival atau lomba tinju. Kami berkolaborasi dengan Pertina Bali untuk lomba tersebut,” tambahnya.
Kuta Beach Festival ke-7 tahun ini, ungkap Asti Adi juga menghadirkan festival musik dari band-band lokal Bali. Seperti dimeriah oleh Navicula, Scared of Bums, Painful by Kisses, Discotion Pill, Mario Zwinkle, Tjok Bagus & Kawannya, The Sneakers, Settle, Don’t Care Condition, Hundred Miles, Sourmilk, Iron Head, Kenya, Pemoeda Soeka Karokoe, Stone Cold Killers, Youth Quake, Bad Suffer, The Artha Gun, Fasih, Nevach, The Hidden, Lizen, Aweedsome Club, DJ Abracadabra, DJ Teed, DJ GSD, DJ Tukis, Brandy Snifter, Azka Bagoes, dan lainnya.
“Kami hanya mendapat waktu persiapan sekitar dua minggu saja. Jadi persiapannya mepet sehingga kami hanya mengundang artis lokal. Namun, semoga tahun depan kami bisa mengundang artis nasional ke sini,” tuturnya.
Di sisi lain, dirinya juga mengatakan tidak ada target khusus untuk jumlah kunjungan wisatawan setiap harinya. Sebab, menurut dia pihaknya ingin memperkenalkan sisi lain dari Pantai Kuta yang mana bisa dijadikan sebagai vanue untuk gelaran event-event terbaru. Dengan terselenggaranya kegiatan ini, ia juga berharap ke depan event tersebut bisa terus berlanjut setiap tahunnya dan menjadi event yang selalu dinanti-nanti oleh masyarakat.
“Semoga event ini dapat berkelanjutan, semakin banyak ada pihak yang ingin bekerjsama dengan kami, dan semoga event ini yang selalu ditunggu-tunggu oleh masyarakat luas,” harapnya. *ris
“Ini adalah event yang dibuat oleh Yowana Desa Adat Kuta. Jadi panitianya semua dari anak muda Kuta tanpa melibatkan Event Organizer. Karena ini adalah wujud dari kreativitas anak-anak muda yang ada di Kuta,” terang Asti Adi pada Rabu (18/10/2023) sore.
Dalam gelaran itu dia menjelaskan pihaknya akan menyajikan berbagai perlombaan seperti surfing competition dan skateboard competition. Namun perlombaan yang paling anyar adalah Kuta Boxing Festival yang akan dilaksanakan di gate area Kuta Beach Festival. Selain itu, ditambah juga dengan 30 stand UMKM Kuliner, 20 stand clothing, dan playground untuk wisata anak-anak.
“KBF tahun ini kami kemas berbeda yakni dengan adanya gelaran lomba terbaru yaitu Kuta Boxing Festival atau lomba tinju. Kami berkolaborasi dengan Pertina Bali untuk lomba tersebut,” tambahnya.
Kuta Beach Festival ke-7 tahun ini, ungkap Asti Adi juga menghadirkan festival musik dari band-band lokal Bali. Seperti dimeriah oleh Navicula, Scared of Bums, Painful by Kisses, Discotion Pill, Mario Zwinkle, Tjok Bagus & Kawannya, The Sneakers, Settle, Don’t Care Condition, Hundred Miles, Sourmilk, Iron Head, Kenya, Pemoeda Soeka Karokoe, Stone Cold Killers, Youth Quake, Bad Suffer, The Artha Gun, Fasih, Nevach, The Hidden, Lizen, Aweedsome Club, DJ Abracadabra, DJ Teed, DJ GSD, DJ Tukis, Brandy Snifter, Azka Bagoes, dan lainnya.
“Kami hanya mendapat waktu persiapan sekitar dua minggu saja. Jadi persiapannya mepet sehingga kami hanya mengundang artis lokal. Namun, semoga tahun depan kami bisa mengundang artis nasional ke sini,” tuturnya.
Di sisi lain, dirinya juga mengatakan tidak ada target khusus untuk jumlah kunjungan wisatawan setiap harinya. Sebab, menurut dia pihaknya ingin memperkenalkan sisi lain dari Pantai Kuta yang mana bisa dijadikan sebagai vanue untuk gelaran event-event terbaru. Dengan terselenggaranya kegiatan ini, ia juga berharap ke depan event tersebut bisa terus berlanjut setiap tahunnya dan menjadi event yang selalu dinanti-nanti oleh masyarakat.
“Semoga event ini dapat berkelanjutan, semakin banyak ada pihak yang ingin bekerjsama dengan kami, dan semoga event ini yang selalu ditunggu-tunggu oleh masyarakat luas,” harapnya. *ris
Komentar