nusabali

Murid SD Antusias Belajar Sejarah Bali di Galeri Bali Abode

  • www.nusabali.com-murid-sd-antusias-belajar-sejarah-bali-di-galeri-bali-abode

DENPASAR, NusaBali - Murid SD Negeri 3 Serangan berkesempatan belajar secara langsung sejarah kebudayaan Bali di Galeri Bali Abode yang terletak di UID Bali Campus Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kura Kura Bali, Kelurahan Serangan, Denpasar Selatan, Jumat (6/10).

Sebanyak 207 murid dengan antusias mendengar pemaparan sambil melihat-lihat perkembangan budaya Bali dari masa Kerajaan Majapahit hingga kini.

Bali Abode merupakan galeri pertama yang memajang koleksi-koleksi benda budaya Bali yang menceritakan bagaimana budaya Bali saat ini berakar dari masa Kerajaan Majapahit. Masuk ke dalam galeri yang dibuka untuk umum tersebut memajang beberapa kerajinan gerabah yang berasal dari masa kerajaan terbesar di Indonesia.

Naik ke lantai atas, terdapat koleksi alat musik selonding yang sudah berkembang di Bali pada sekitar abad ke-8. Ada pula koleksi kain geringsing yang dibuat para perajin di desa tua Bali, Tenganan Pegringsingan di Kabupaten Karangasem.  

Kepala Sekolah SDN 3 Serangan I Kadek Arta SPd, mengatakan bersyukur siswanya dapat mengunjungi Galeri Bali Abode sehingga mendapat pengalaman dan wawasan langsung mengenai perkembangan budaya Bali dari masa ke masa.

“Kita memperkenalkan anak-anak sejak usia dini mengenai budaya Bali. Jangan sampai anak-anak tidak tahu sejarahnya sendiri,” ujar Arta ditemui di sela kegiatan.

Menurutnya dengan mengenal lebih jauh budaya Bali dan sejarahnya, generasi muda Bali akan termotivasi untuk melestarikan budaya leluhurnya. Dia menambahkan, Galeri Abode Bali terletak satu kawasan dengan sekolahnya, sehingga para murid juga diajarkan mengenal lingkungannya dari yang terdekat.

“Jangan sampai nanti mereka tidak mengenal lingkungannya,” kata Arta.

Karena itu Arta bersyukur dengan antusiasme yang ditunjukkan para murid saat mengunjungi Galeri Bali Abode. Keceriaan anak-anak juga terlihat saat mengikuti kegiatan mendengar satua Bali yang dibawakan seniman Sanggar Kukuruyuk Denpasar.

“Pelajaran masatua Bali sudah ada di muatan lokal, namun saat ini kita masih kekurangan guru bahasa Bali di SD,” ucap Arta. Dikatakannya, seluruh murid sekolahnya diikutsertakan dalam kegiatan ini.

Head of Communication and Community Relation PT Bali Turtle Island Development selaku pengelola KEK Kura-Kura Bali Zakki Hakim, menyambut baik kehadiran murid SD apalagi yang terletak di kawasan Pulau Serangan. Kegiatan tersebut, ujarnya, sekaligus menjadi kesempatan untuk mendekatkan diri dengan lingkungan KEK Kura Kura Bali.

“Kita ingin mendekatkan warga dengan kawasan KEK Kura Kura Bali,” ucap Zakki.

Bali Abode menarik untuk dikunjungi karena menjadi satu-satunya galeri di Indonesia yang secara khusus membahas dan mengetengahkan informasi, berikut benda-benda seni terkait hubungan yang berlangsung dari dulu hingga saat ini antara Kerajaan Majapahit di Jawa Timur dengan Bali.

Zakki menjelaskan Galeri Abode yang terletak di dalam kawasan KEK Kura Kura Bali sangat terbuka dengan kunjungan masyarakat luas. Bali Abode merupakan sebuah galeri budaya Bali yang dibangun sebagai ungkapan rasa cinta dari Kura-Kura Bali untuk Bali.

“Galeri Bali Abode terbuka untuk umum. Nanti ke depannya kita akan buka untuk murid-murid SD lainnya, tapi kali ini SD di Serangan terlebih dahulu,” kata Zakki. 7 cr78

Komentar