Suadiana Lengser, Digantikan Mahardika

Suadiana sendiri dipecat PDIP karena loncat ke Partai Gerindra. Suadiana diduga sakit hati karena dicoret dari pencalegan untuk Pemilu 2024 mendatang. Pelantikan Mahardika sendiri sudah disiapkan Sekretariat DPRD Tabanan. 

Ketua DPRD Tabanan I Made Dirga mengatakan, pelantikan Mahardika dilaksanakan melalui rapat paripurna. “Jadwal pelantikan ditentukan Rabu (27/9), sesuai dengan rapat bersama Badan Musyawarah DPRD Tabanan. Sudah masuk dalam agenda sidang paripurna ke-13 tahun 2023 juga," kata Dirga, Selasa ((26/9). 

Disebutkan Dirga, Ngurah Mahardika dilantik sebagai PAW karena perolehan suaranya saat Pemilu 2019  berada di peringkat keenam alias persis di bawah Suadiana. Ngurah Mahardika memperoleh 3.248 suara yang mewakili Daerah Pemilihan Tabanan III (Kecamatan Penebel–Baturiti). "Dan itu telah menjadi keputusan DPP PDIP Pusat," imbuh Dirga.

Dirga berharap dengan dilantiknya DPRD baru  bisa menjalankan tugas lebih baik dan bekerjasama dengan Anggota Fraksi PDIP lainnya. "Lebih baik dari yang dulu lah, harapan saya dan tak banyak neko-neko. Intinya ikut serta membangun Tabanan,” ujar Dirga.

Sebelumnya diberitakan, usai dipecat, Suadiana pun langsung mendapat tiket maju menjadi Bacaleg Gerindra DPRD Tabanan Dapil III (Penebel–Baturiti) di Pileg 2024. Suadiana memperoleh nomor urut 7.

Majunya Suadiana dari Partai Gerindra terungkap saat KPU Tabanan mengumumkan hasil DCS (Daftar Calon Sementara). Dari pengumuman itu tertera Nyoman Suadiana menjadi Bacaleg nomor urut 7 Daerah Pemilihan Tabanan III (Penebel–Baturiti). Suadiana tak dicalonkan maju menjadi Bacaleg di DPRD Tabanan oleh PDIP karena digusur keponakannya sendiri yakni I Made Gede Dedy Pratama, yang notabene adalah putra dari Adi Wiryatama. des