nusabali

Cuaca Ekstrem, Petani Hortikultura Waswas

  • www.nusabali.com-cuaca-ekstrem-petani-hortikultura-waswas

DENPASAR, NusaBali - Petani hortikultura Bali merasa waswas. Hal tersebut terkait dengan cuaca ekstrem yang menghantui. Pasalnya cuaca ekstrem potensial menyebabkan gagal panen. Beberapa komoditas unggulan petani horti antara lain manggis, durian, mangga dan lainnya.

“Apalagi adanya informasi El Nino yang di luar dampaknya parah,” ujar I Made Sianta, salah seorang petani sekaligus pelaku usaha hortikultura asal Pupuan, Tabanan, Jumat (25/8).

Untuk saat ini, beberapa jenis komoditas unggulan sedang berputik. Antara lain manggis dan durian. Jika cuaca kondusif pada November mendatang akan memasuki musim panen raya, bahkan panen raya bisa berlangsung empat bulan ke depan, yakni hingga Maret tahun 2024.

“Yang kami khawatirkan hujan lebat yang menyebabkan bakal buah rontok,” ucapnya sembari menyebut hujan akan turun pada akhir Oktober.

Masih menurut Sianta, jika normal tiap hektare lahan tanaman manggis produksinya lumayan mencapai sekitar 2 ton. Demikian juga durian. Potensi pendapatan dari dua komoditas tersebut sekitar Rp 50 juta selama masa panen.

“Mudah-mudahan turun hujan pada akhir Oktober, namun tidak lebat,” ujar Sianta, pemilik usaha UD Sari Buah, anggota Aspehorti (Asosiasi Pengusaha Hortikultura Indonesia) Bali. 7 k17

Komentar