Bola Tangan Tempuh Jalan Darat Ikuti Kualifikasi PON di Jakarta

Tim bola tangan Bali diperkuat 24 atlet, yang terdiri dari 12 putra dan 12 putri berangkat lebih dulu agar dapat mencoba lapangan. Selain itu, perjalanan darat menggunakan bus agar memiliki waktu lebih banyak dalam persiapan fisik menghadapi kualifikasi PON. 

Ketum Pengprov Asosiasi Bola Tangan Indonesia (ABTI) Bali, I Ketut Teneng pun melepas keberangkatan tim bola tangan di halaman kantor KONI Bali pada Jumat (25/8). Dalam arahannya saat perjalanan darat tidak menjadi masalah untuk atletnya karena sudah dipersiapkan dalam waktu cukup lama. Kondisi fisik juga sudah diantisipasi agar tetap bugar dan dalam performance terbaiknya. Karena itulah, kata Ketut Teneng, pihaknya memberangkatkan full team dengan menggunakan satu unit bus ke Jakarta. 

"Pembukaan kualifikasi PON pada Minggu (27/8), dan atlet baru bertanding pada Senin (28/8) sehingga masih ada jeda waktu yang cukup setelah tiba di Jakarta dari perjalanan darat dari Bali," kata Ketut Teneng, yang juga mantan Karo Humas Pemprov Bali itu.

Ketut Teneng berharap semua atlet menunjukan tekad yang kuat dalam mengalahkan lawan - lawannya. Misi jengah guna memberikan yang terbaik bagi Bali telah ada di benak semua atlet bola tangan Bali. Dengan demikian, perjalanan darat tidak jadi penghalang untuk berprestasi. Diakui Teneng, para atlet sangat berambisi memenuhi target meraih tiket lolos PON XXI/2024 di Aceh dan Sumatera Utara. 

Ketut Teneng menegaskan target mengawinkan medali emas pada nomor bola tangan indoor semoga saja terwujud. Kata dia, dimana untuk tim putra yang akan diikuti sebanyak 13 tim dibagi kedalam 3 grup, Bali sendiri berada di grup C bersama tuan rumah DKI Jakarta, dan Kalbar. 

Sesuai regulasi tim yang berhasil lolos otomatis ke ajang PON XXI/2024 di Aceh dan Sumut, adalah mereka yang keluar sebagai juara grup. Lalu tim juara grup akan bertanding untuk menentukan peringkat 1,2, dan 3. Incaran awal Bali memaksimalkan penampilan atletnya agar keluar sebagai juara grup, lalu jadi yang terbaik saat tanding juara antar grup. 

"Kalau runner up grup masih akan dilakukan perangkingan lagi hingga dicari sampai peringkat 6 besar untuk di sektor putra. Makanya kita incar juara grup," tegas Ketut Teneng. 

Sedangkan untuk tim putri dari 13 tim yang akan ambil bagian sistemnya menggunakan setengah kompetisi. Sehingga setiap provinsi akan dapat ketemu bertanding semuanya, kemudian baru dirangking masuk 1-6 besar untuk di sektor putri.dek