Murid Caca Anska Unjuk Kemampuan Menyanyi di Beachwalk Kuta

Tak kurang 25 anak didik guru vokal yang pernah memenangi ajang Dream Girl gelaran Global TV ini unjuk kemampuan vokal di Oasis Stage. 

“Setelah berlatih bernyanyi dengan baik, tiap enam bulan mereka perlu manggung di depan banyak orang untuk menambah kepercayaan diri,” kata Caca Anska.

Guru vokal yang akrab disapa Miss Caca oleh murid-muridnya ini menyebut sesi tantangan ini juga membuat si murid mengerti sudah sampai di tahapan apa kemampuan menyanyi di depan publik.

“Tampil di depan publik ini juga menambah self confidence. Karena untuk menyanyi bisa, tapi di depan orang gemetar. Cara ini sederhana, tapi akan meningkatkan rasa pede,” kata Cacha.

Ia pun menyebut jika menyanyi bukan sekadar membawakan sebuah lagu, melainkan juga berfungsi sebagai refresh. 

“Music for therapy. Kita akan refresh dengan diri kita. Musik tidak pernah mati. Karena itu menyanyi tidak hanya digandrungi kalangan muda, namun kalangan dewasa juga ikut berlatih vokal,” ungkap Caca yang pernah memoles vokal Narova Morina Sinaga alias Momo Geisha ini.

Karena itu pula, dari hampir 50 muridnya, beberapa di antaranya sudah emak-emak. “Murid saya macam-macam, dari usia 5 tahun sampai 50 tahunan,” ujar perempuan pemilik nama asli Chysanti Laelyanska ini.

 

Salah satu murid Caca yang performance di Beachwalk adalah Komang Sumariyati. Wanita berusia 53 tahun ini sukses membawakan lagu One Moment in Time yang biasa dibawakan Whitney Houston.

“Menyanyi itu sebagai hiburan, healing, sekaligus mengembangkan bakat. Semasih suara kita bisa didengar, harus latihan,” kata Sumariyati yang baru berlatih selama dua bulan ini.

Kini, ia pun mengaku pede untuk menyanyi, bahkan penampilan di Beachwalk disebutnya sebagai yang pertama di depan publik. 

“Dulu nggak kuat ngambil nada, sekarang bisa. Range suara lebih lebar, dan tentunya lebih percaya diri,” kata perempuan yang tinggal di Ubud ini.

Pada bagian lain Caca Anska mengakui bervariasinya murid yang berlatih vokal di kawasan Batubulan, Gianyar. Banyak juga yang muridnya yang sebelumnya sudah sakit, bahkan ada yang menderita kanker, sengaja ikut latihan vokal, untuk merefresh pikiran mereka. Tentu, dengan cara melatih saraf motorik, mereka bisa merefresh pikiran. 

“Karena musik itu adalah universal. Dengan mereka bernyanyi, dengan mereka bermain musik, membuat mereka lebih refresh dari segala beban pikiran,” kata Caca Anska yang turut menggetarkan panggung dengan lagu Hello-nya Adele ini.