nusabali

Kinerja Wasit Liga 1 Disorot Tajam

  • www.nusabali.com-kinerja-wasit-liga-1-disorot-tajam

BANDUNG, NusaBali - Meski langsung di bawah Ketua Umum PSSI, Komisi Wasit mendapat sorotan tajam dalam dua laga awal Kompetisi Liga 1. Persebaya Surabaya, Persib Bandung, dan Bali United merasakan langsung keputusan wasit yang merugikan tim mereka.

Meski enggan berpolemik soal keputusan wasit pada laga melawan Barito Putera, Persebaya merasa dirugikan karena tak mendapat penalti. Namun pelatih Aji Santoso tetap menghormati keputusan wasit Thoriq Alkatiri.

Gelang Persebaya Song Ui-Young mendapat kawalan dari Hasyim Kipuw dan Bagas Kaffa saat menerobos kotak penalti Barito Putera. Song lepas dari penjagaan. Lalu, ada tarikan dari Bagas yang membuat pemain asal Singapura itu jatuh.

Tayangan ulang menangkap momen tersebut dengan jelas. Namun, wasit Thoriq Alkatiri di lapangan tidak memberikan penalti atas insiden tersebut. Aji Santoso merasa itu adalah penalti, akan tetapi menerima keputusan dari Thoriq Alkatiri.

Meskipun Persebaya dirugikan, Aji Santoso punya asalan tidak protes berlebih. Menurutnya, ada upaya perubahan kinerja wasit dan itu harus didukung walau masih terjadi beberapa kesalahan.

Sedangkan Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar, menyoroti kinerja wasit Aidil Azmi yang memimpin laga antara Arema FC kontra Persib dalam laga pekan kedua Liga 1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Jumat (7/7).

Umuh Muchtar menyebut keputusan wasit Aidil Azmi sangat mencolok, di antaranya saat bek Persib, Alberto Rodriguez, menjaga pergerakan penyerang Arema FC, Gustavo Almeida, di mana wasit langsung menunjuk titik putih dan menjadi gol buat Arema FC. Selanjutnya kata Umuh, wasit Aidil Azmi tidak memberikan penalti bagi Persib pada akhir babak kedua. Padahal terlihat jelas saat terjadi kemelut depan gawang Arema, bola tendangan keras Ciro Alves mengenai tangan Charlse Almeida.

Dengan kejadian itu, Umuh berharap kepada Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, agar kompetisi Liga 1 segera menggunakan VAR atau Video Asisstant Referee.

Bali United juga protes terhadap kinerja wasit yang memimpin dua laga awal mereka. Merasa merasa dirugikan wasit, termasuk tak diberi penalti pada duel lawan Borneo FC. Bali United menilai hasil buruk yang didapat tak lepas dari kinerja wasit yang memimpin laga. 

Pelatih Stefano ‘Teco’ Cugura mengaku timnya sering dirugikan keputusan wasit. Dia merasa timnya harusnya mendapat penalti saat duel lawan Borneo FC. Teco melihat ada pelanggaran yang dilakukan Silverio Junior kepada Elias Dolah. Namun wasit tidak melihat momen itu sebagai pelanggaran.

Bukan hanya pada duel lawan Borneo FC, Bali United juga merasa dirugikan pada duel lawan PSS Sleman. *

Komentar