Wisatawan Padati Semarak Pandawa 2023
MANGUPURA, NusaBali.com - Meski tak sesuai prediksi, gelaran bertajuk Semarak Pandawa 2023 yang terus diguyur hujan selama tiga hari berturut-turut sejak Jumat (30/6/2023) lalu, tetap mampu menggaet wisatawan lokal hingga mancanegara.
Manajer Pengelola Objek Wisata Pantai Pandawa I Wayan Letra, menerangkan pihaknya menggelar event teranyar tersebut untuk memberikan fasilitas yang baru kepada wisatawan. Sebab, di momen liburan sekolah saat ini, terang Letra pengunjung Pantai Pandawa lebih didominasi oleh wisatawan pelajar.
“Ini salah satu kegiatan inisiasi kami bagaimana pengunjung yang berwisata tidak hanya melihat alam atau bermain di laut saja. Tetapi kami membuat event dengan berbagai kegiatan seperti kegiatan sosial wisata edukasi terumbuk karang, UMKM, seni dan budaya Bali juga kami pertunjukkan,” ujar Letra saat ditemui di Pantai Pandawa, Minggu (2/7/2023) sore.
Lebih lanjut, animo masyarakat dan pengunjung pun terang Letra cukup baik. Meski terus diguyur hujan, ia memprediksi kunjungan wisatawan selama tiga hari dipadati 15 ribu orang. Namun Letra membeberkan, awalnya ia menargetkan kunjungan Semarak Pandawa tiap harinya mencapai 10 ribu wisatawan.
“Kemarin posisinya hujan seharian. Awal kami target 10 ribu orang per hari, tetapi karena hujan setiap harinya bisa sampai tiga ribu orang,” tuturnya.
Dilihat dari pantauan NusaBali.com, wisatawan yang berkunjung lebih memadati lokasi yang berbau seni dan budaya Bali. Terutama pada stand pameran ogoh-ogoh mini dan tapel (topeng, Red) ogoh-ogoh. Tak jarang juga terlihat para wisatawan mengabadikan momen bersama ogoh-ogoh mini yang terpajang di atas meja. Belum lagi, penampilan seni tari Bali yang dibawakan oleh anak-anak SD Negeri 1 Kutuh memikat mata para wisatawan.
“Animo wisatawan luar biasa. Sebetulnya dalam liburan sekolah kali ini kami ingin menggaet anak-anak lokal yang ada di Bali khususnya Badung selatan karena di sini kami fasilitasi semuanya baik ada olahraga dan seninya. Sasaran kami menarik wisatawan lokal Bali untuk menambah kunjungan wisatawan yang datang dari luar Bali,” ungkap Letra.
Menjadi event pertama kali, Letra menerangkan setelah event ini dilaksanakan pihaknya akan melakukan evaluasi agar dapat memenuhi standarisasi dari pengunjung. Ia juga tak segan meminta pendapat ataupun saran kepada pengunjung terhadap event Semarak Pandawa untuk keberlangsungan event tersebut.
“Kami baru mulai, apa yang kami lakukan saat ini sebagai contoh agar kami dapat mengelola event lebih baik. Kami juga membuka saran kepada pengunjung, sehingga kami dapat mengevaluasi dan memperbaiki acara ini agar bisa mendekati harapan mereka. Karena rencana ini akan menjadi event tahunan,” pungkasnya. *ris
“Ini salah satu kegiatan inisiasi kami bagaimana pengunjung yang berwisata tidak hanya melihat alam atau bermain di laut saja. Tetapi kami membuat event dengan berbagai kegiatan seperti kegiatan sosial wisata edukasi terumbuk karang, UMKM, seni dan budaya Bali juga kami pertunjukkan,” ujar Letra saat ditemui di Pantai Pandawa, Minggu (2/7/2023) sore.
Lebih lanjut, animo masyarakat dan pengunjung pun terang Letra cukup baik. Meski terus diguyur hujan, ia memprediksi kunjungan wisatawan selama tiga hari dipadati 15 ribu orang. Namun Letra membeberkan, awalnya ia menargetkan kunjungan Semarak Pandawa tiap harinya mencapai 10 ribu wisatawan.
“Kemarin posisinya hujan seharian. Awal kami target 10 ribu orang per hari, tetapi karena hujan setiap harinya bisa sampai tiga ribu orang,” tuturnya.
Dilihat dari pantauan NusaBali.com, wisatawan yang berkunjung lebih memadati lokasi yang berbau seni dan budaya Bali. Terutama pada stand pameran ogoh-ogoh mini dan tapel (topeng, Red) ogoh-ogoh. Tak jarang juga terlihat para wisatawan mengabadikan momen bersama ogoh-ogoh mini yang terpajang di atas meja. Belum lagi, penampilan seni tari Bali yang dibawakan oleh anak-anak SD Negeri 1 Kutuh memikat mata para wisatawan.
“Animo wisatawan luar biasa. Sebetulnya dalam liburan sekolah kali ini kami ingin menggaet anak-anak lokal yang ada di Bali khususnya Badung selatan karena di sini kami fasilitasi semuanya baik ada olahraga dan seninya. Sasaran kami menarik wisatawan lokal Bali untuk menambah kunjungan wisatawan yang datang dari luar Bali,” ungkap Letra.
Menjadi event pertama kali, Letra menerangkan setelah event ini dilaksanakan pihaknya akan melakukan evaluasi agar dapat memenuhi standarisasi dari pengunjung. Ia juga tak segan meminta pendapat ataupun saran kepada pengunjung terhadap event Semarak Pandawa untuk keberlangsungan event tersebut.
“Kami baru mulai, apa yang kami lakukan saat ini sebagai contoh agar kami dapat mengelola event lebih baik. Kami juga membuka saran kepada pengunjung, sehingga kami dapat mengevaluasi dan memperbaiki acara ini agar bisa mendekati harapan mereka. Karena rencana ini akan menjadi event tahunan,” pungkasnya. *ris
Komentar