nusabali

Maria Londa Rebut Perak

  • www.nusabali.com-maria-londa-rebut-perak

Sukariata mengungkapkan hasilnya tidak sesuai target. Sebab Maria diharapkan memperoleh medali emas. Namun, mereka mengaku tetap bersyukur dengan prestasi tersebut.

JAKARTA, NusaBali
Atlet lompat jangkit asal Bali, Maria Natalia Londa hanya meraih medali perak dalam SEA Games 2023 Kamboja, di Morodok Techo National Stadium, Senin (8/5). Maria meraih perak setelah mencatat lompatan sejauh 13,50 meter.

"Maria mendapatkan medali perak dengan lompatan 13,50 meter. Maria berhasil melakukan lompatan itu pada kesempatan keempat," ujar Pelatih Maria, Made Sukariata, Senin malam (8/5). 

Sedangkan medali emas diraih atlet Thailand, Parinya Chuaimaroeng dengan lompatan 13,60 meter.

Atas pencapaian Maria itu, Sukariata mengungkapkan hasilnya tidak sesuai target. Sebab Maria diharapkan memperoleh medali emas. Namun, Sukariata dan Maria mengaku tetap bersyukur dengan prestasi yang diraih.

"Meski tidak sesuai target, saya merasa bersyukur karena Maria tetap dalam kondisi sehat," kata pria yang juga suami Maria ini. 

Menurut Sukariata, setelah Maria melakukan lompatan ke empat turun hujan deras. Pertandingan pun tetap dilanjutkan. Maria juga melakukan lompatan di kesempatan kelimanya, tetapi tidak lebih besar dari lompatan dikesempatan ke empatnya. Lompatan Maria sejauh 13,03 meter, sehingga lompatan keempat yang diambil. Selanjutnya Maria akan berlomba lagi pada haru Rabu (10/5) untuk nomor lompat jauh. Sukariata pun optimistis, Maria Londa mampu mempersembahkan medali emas di lompat jauh. 

"Untuk lompat jauh, saya yakin Maria akan lebih baik lagi," kata Sukariata, yang juga mantan atlet lompat jauh dan lompat jangkit Bali ini. 
Sementara itu, debut pelari Lalu Muhammad Zohri pada nomor 200 meter putra menghasilkan perunggu SEA Games XXXII/2023, juga di Morodok Tecno National Stadium, Phnom Penh, Senin.

Zohri finis di posisi ketiga dengan catatan waktu 21,02 detik, berada di belakang sprinter Thailand Soraoat Dapbang yang meraih medali emas dengan 20,52 detik. Sedangkan perak menjadi milik atlet Vietnam Ngoc Nghia Ngan dengan catatan 20,84 detik.

"Ini pertama kali saya turun di nomor 200 meter di luar Indonesia. Bersyukur karena sudah mendapatkan medali," kata Zohri.

Bagi Zohri, ini merupakan kali pertama turun di nomor 200 meter pada ajang internasional. Nomor spesialis atlet asal Nusa Tenggara Barat (NTB) itu adalah 100 meter.

Pada penampilan perdananya di SEA Games 2023, Zohri juga mengalami sedikit kendala. Dia mengalami nyeri pada kaki sehingga penampilannya kurang maksimal. Usai perlombaan Zohri langsung beristirahat untuk mengembalikan kondisi. 

Dia berharap masalah yang muncul pada hari ini tidak terjadi pada perlombaan berikutnya yakni nomor estafet 4x100 meter putra dan nomor andalannya di nomor 100 meter putra.

Sementara itu, pelatih atletik Indonesia khususnya nomor sprint putra Eni Nuraeni mengungkapkan alasan Zohri turun di nomor 200 meter putra. Menurutnya, catatan waktu Zohri saat berlatih berpotensi menghasilkan medali. k22

Komentar