Bacaleg ‘Serbu’ Rumah Sakit, Pemeriksaan Kesehatan untuk Persyaratan Calon

Kepala Bidang Pelayanan RSUD Karangasem dr I Komang Wirya mengaku kaget dengan kedatangan puluhan bacaleg yang mengurus surat keterangan kesehatan. Sehingga petugas rumah sakit sempat kewalahan. Kata Wirya, selama ini pihak rumah sakit hanya melayani 30 orang pengunjung per hari.

Menurut Wirya, sistem pelayanan selama ini menggunakan satu komputer dan masing-masing terlayani dengan satu dokter sesuai dengan jenis kesehatan yang dicek. Pemeriksaan kesehatan mulai dari pemeriksaan mata, tes kesehatan di bagian jantung, hati, paru, ginjal, narkoba serta masalah kejiwaan. Dengan kedatangan para bacaleg kemarin, pengunjung harus antre.

 

Sebenarnya, Wirya telah mengingatkan bahwa pelayanan untuk bacaleg sudah bisa dimulai pada cuti bersama Rabu (19/4) lalu. Karena RSUD tidak mengenal cuti bersama, pelayanan tetap dilaksanakan. "Jika yang mengurus berdatangan dalam waktu bersamaan begini, ya mesti bersabar, perlu antre," tambah mantan Kepala Puskesmas Abang I ini.

“RSUD tidak akan pernah mempersulit pelayanan. Hanya saja mengingat banyaknya yang datang, sehingga harus antre,” imbuh Wirya.

Antrean pemeriksaan kesehatan diakui Ketua PAC PDIP Manggis, I Wayan Sunarta. Dia sudah datang lebih awal, namun harus antre sejak pukul 08.00 Wita. “Memang banyak tahapan tes kesehatannya, mulai dari tes mata, jantung, narkoba, hingga kejiwaan, terpusat jadi satu pelayanan secara terpadu," jelas Anggota DPRD Karangasem yang akan tarung di Pileg 2024 untuk kelima periode.

Sementara hal yang sama diakui Sekretaris DPD NasDem Karangasem I Made Juita. Dia mesti antre menunggu hasil, setelah tuntas menjalani pemeriksaan. “Saya juga antre, terpenting dalam satu hari ini tuntas dan hasilnya keluar," jelas Anggota DPRD Karangasem yang akan merebut jabatan di periode ketiga dari Daerah Pemilihan Karangasem I (Kecamatan Karangasem).k16