Tim Cricket Putra Kian Pede

"Kejuaraan Bali Sixes menambah konfidence kami. Selain itu, kami bisa melihat kemampuan kami cukup atau tidak," ujar salah satu atlet cricket putra dari Bali, Fernando Banunaek, Sabtu (15/4). 

Menurut pria yang biasa disapa Nando itu, di Bali Sixes timnas dibagi ke beberapa klub. Tujuannya untuk tolok ukur kemampuan para pemain dan seleksi untuk tim yang berlaga di kategori sixes. Pasalnya, dalam SEA Games ada tiga kategori yang dipertandingkan, yakni sixes, T20 dan 50 over. 

Timnas cricket putra yang berkuatan 15 atlet disebar ke empat klub. Masing-masing di klub Raju ada enam atlet, lima orang di klub Udayana, satu atlet di Klub Barong dan tiga atlet di Klub Lubak. Sedagkan Nando sendiri bergabung klub Raju bersama lima atlet timnas lainnya. 

Klub Raju, kata Nando, adalah tim bayangan kategori sixes di SEA Games 2023 Kamboja. Hasilnya, Tim Raju menjadi juara di Bali Sixes. Menurutnya, komposisi tim saat berlaga di Bali Sixes sangat bagus.

"Baik pemukul, pelempar dan penjaga bola merata. Jadi, Bali Sixes kemarin bisa menjadi tolak ukur persiapan kami ke SEA Games. Apalagi, kejuaraan diikuti oleh 16 tim yang antara lain berasal dari daerah Kutai Utara dan Banten. Bahkan, ada Klub Crusaders dari Australia," papar Nando, mahasiswa jurusan olahraga Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas PGRI Mahadewa, Denpasar.

Nando mengatakan, di SEA Games Kamboja mereka ditargetkan meraih medali emas. Dia berharap, bisa memetiknya dari kategori sixes. Di kategori tersebut, pesaing kuat Indonesia adalah Singapura dan Malaysia.

"Saat ini, drawing belum keluar. Kita tunggu saja bagaimana drawing nanti," ucap pria yang main di bagian all rounder ini. 

Kini, mereka terus menjalani latihan agar target bisa terwujud. Latihan mereka lakukan seminggu enam kali. Sekali latihan minimal dua jam. k22