Pria Uzur Meninggal usai Muntah Darah

Korban kelahiran 13 Juni 1953 ini pertama kali ditemukan tak bernyawa oleh Nyoman Widiasa, 37. Saksi datang ke TKP setelah ditelepon oleh bosnya untuk mengecek korban.

Pada saat ditemukan jenazah korban dalam posisi tengkurap, kepala ke arah selatan dan kaki ke arah utara. Menggunakan celana pendek warna hitam, baju kaos singlet warna hitam, dan menggunakan gelang besi pada tangan kiri. Di dalam kamarnya ditemukan obat-obat milik korban di atas meja.

"Nyoman Widiasa diminta oleh bosnya untuk datang ke TKP, karena korban tidak angkat telepon. Sesampai di TKP, rumah korban dalam keadaan gelap. Pintu kamar tidak dikunci. Sebelum masuk ke dalam kamar saksi semapat memanggil korban. Karena tak ada jawaban, saksi coba masuk. Dia kaget melihat korban dalam posisi tengkurap," ungka Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi dikonfiasi, Rabu (22/2).

Peristiwa meninggalnya korban dilaporkan ke Polsek Denpasar Selatan. Menerima laporan itu aparat kepolisian mendatangi lokasi TKP. Berdasarkan keterangan dari saksi di lokasi TKP, bahwa sehari sebelumnya korban sempat berobat di RS Surya Husada. Pada saat itu korban mengaku muntah darah.

"Berdasarkan hasil olah TKP dan keterangan para saksi, kematian korban akibat sakit. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Setelah dilakukan pemeriksaan di lokasi TKP, jenazah korban dievakuasi ke RSUP Prof IGNG Ngoerah Denpasar," ungkap AKP Sukadi. *pol