Pekak Ditemukan Membusuk di Panjer

Seorang pekak bernama I Nyoman Sujana, 69, ditemukan tak bernyawa di kamar tidurnya. Pria yang tinggal seorang diri di rumah itu diduga meninggal dunia akibat komplikasi berbagai jenis penyakit yang dideritanya selama ini. 

Pada saat ditemukan Sujana tergolek di atas tempat tidur dengan posisi kepalanya ke arah barat. Kondisinya  mengenakan celana pendek tanpa baju. 

Hasil periksaan tim identifikasi dari Satreskrim Polresta Denpasar dan berdasarkan olah TKP tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Korban diperkirakan telah meninggal dunia 24 jam sebelum ditemukan. 

Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Suakdi dikonfirmasi, Jumat (8/3) mengungkapkan peristiwa kematian korban pertamakali diketahui oleh adiknya sendiri Ketut Puriata, 61. Sekitar pukul 18.00 Wita saksi datang ke TKP seusai sembahyang di Pura Merajan keluarga. 

"Awalnya saksi mengetuk pintu rumah namun tidak ada respons. Karena tak ada respons saksi menelepon anak korban Kadek Muliawan, 49 untuk sama-sama melakukan pengecekan," ungkap AKP Sukadi. 

Pada saat Kadek Muliawan tiba di lokasi keduanya intip dari celah pintu. Mereka mencium bau busuk. 

Kedua saksi langsung membuka pintu secara paksa dan menemukan korban di dalam kamarnya dalam kondisi tak bernyawa. 

"Keterangan dari saksi bahwa korban punya riwayat sakit hernia, jantung, ginjal tinggal satu dan pengapuran tulang. Korban sering dirawat di RS Surya Husada. Berdasarkan keterangan itu dan hasil olah TKP dan pemeriksaan luar kuat dugaan korban meninggal dunia akibat penyakit yang dideritanya," lanjut AKP Sukadi.

Untuk mengetahui penyebab persis kematian korban perlu dilakukan pemeriksaan medis. Pihak keluarga juga diarahkan untuk buat laporan polisi di Polsek Denpasar Selatan. "Setelah dilakukan serangkaian pemeriksaan di TKP jenazah korban dievakuasi ke RSUP Prof IGNG Ngoerah Denpasar," pungkasnya. *pol