Empat Petinju Dilepas ke Malaysia
De Gadjah : Tambah Pengalaman untuk Pra PON 2023
Mereka itu juara Porprov Bali XV/2022. Jadi dari segi persiapan cukup matang karena usai Porprov sudah diarahkan terus bersiap untuk proyeksi tampil di turnamen internasional.
DENPASAR, NusaBali
Ketua Umum Pengprov Pertina Bali, Made Muliawan Arya atau yang biasa disapa De Gadjah melepas secara resmi empat petinju untuk mengikuti Kejuaraan Tinju Internasional 2022, di Penan, Malaysia, pada Senin (26/12) - Minggu (1/1) . Mereka diterjunkan ke Malaysia untuk menambah jam terbang petinju, sekaligus proyeksi dalam Pra PON 2023 maupun PON XXI/2024 di Aceh dan Sumut.
Pelepasan petinju dilaksanakan pada Sabtu (24/12) di Kantor DPD Partai Gerindra Provinsi Bali. Keempat petinju tersebut, adalah Krispinus Mariano Wonda kelas 51 kg (Denpasar), Lewi P Simanjuntak kelas 67 kg putra (Bangli), Jekri Riwu kelas 63,5 kg putra dan Cakti Dwi Putra kelas 75 kg putra (Denpasar).
Menurut De Gadjah pada Minggu (25/12), keempat petinju itu didampingi manajer tim Gede James Jody Arya, pelatih I Gusti Agung Satrya Wiguna dan asisten pelatih Adi Trisna Nirmala.
"Keempat petinju tersebut sudah melalui persiapan yang matang, mereka itu juara Porprov Bali XV/2022. Jadi dari segi persiapan cukup matang karena usai Porprov sudah diarahkan terus bersiap untuk proyeksi tampil di turnamen internasional," kata De Gadjah, yang juga mantan Ketua Pengkot Pertina Denpasar itu.
Dr Gadjah mengatakan, tujuan utama tampil di event internasional untuk menambah jam terbang dan proyeksi tim Pra PON 2023 dan PON XXI/2024. De Gadjah pun berharap mempertahankan minimal satu emas dan kalau memungkinkan menambah satu emas lagi menjadi dua medali emas di ajang PON XXI/2024.
"Dengan persiapan yang cukup matang sebelum Porprov dan berlanjut setelah Porprov, kita sangat optimis petinju Bali mampu meraih prestasi di Penang - Malaysia," harap De Gadjah. De Gadjah, yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Denpasar
Menurutnya, empat petinju Bali dapat tampil di Malaysia tentu mendapat suport dan dukungan dari Pemerintah Provinsi Bali, Pemkab Bangli, Pengkab Tabanan, Pertina Denpasar, Pertina Bali, serta tokoh-tokoh pecinta tinju, salah satunya Bayu Adisastra dan donatur lainnya.
Untuk itu kata De Gadjah, pihaknya berterimakasih kepada seluruh donatur yang setia mendukung kemajuan tinju di Bali, sehingga tim Pertina Bali dapat fokus mengikuti event prestisius di Penang, Malaysia.
"Pertina Bali berjanji akan berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan prestasi terbaik untuk Bali di kancah tinju internasional, dan kita datang ke Penang Malaysia untuk juara," kata De Gadjah, yang juga Ketua DPD Partai Gerindra Bali itu. *dek
Pelepasan petinju dilaksanakan pada Sabtu (24/12) di Kantor DPD Partai Gerindra Provinsi Bali. Keempat petinju tersebut, adalah Krispinus Mariano Wonda kelas 51 kg (Denpasar), Lewi P Simanjuntak kelas 67 kg putra (Bangli), Jekri Riwu kelas 63,5 kg putra dan Cakti Dwi Putra kelas 75 kg putra (Denpasar).
Menurut De Gadjah pada Minggu (25/12), keempat petinju itu didampingi manajer tim Gede James Jody Arya, pelatih I Gusti Agung Satrya Wiguna dan asisten pelatih Adi Trisna Nirmala.
"Keempat petinju tersebut sudah melalui persiapan yang matang, mereka itu juara Porprov Bali XV/2022. Jadi dari segi persiapan cukup matang karena usai Porprov sudah diarahkan terus bersiap untuk proyeksi tampil di turnamen internasional," kata De Gadjah, yang juga mantan Ketua Pengkot Pertina Denpasar itu.
Dr Gadjah mengatakan, tujuan utama tampil di event internasional untuk menambah jam terbang dan proyeksi tim Pra PON 2023 dan PON XXI/2024. De Gadjah pun berharap mempertahankan minimal satu emas dan kalau memungkinkan menambah satu emas lagi menjadi dua medali emas di ajang PON XXI/2024.
"Dengan persiapan yang cukup matang sebelum Porprov dan berlanjut setelah Porprov, kita sangat optimis petinju Bali mampu meraih prestasi di Penang - Malaysia," harap De Gadjah. De Gadjah, yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Denpasar
Menurutnya, empat petinju Bali dapat tampil di Malaysia tentu mendapat suport dan dukungan dari Pemerintah Provinsi Bali, Pemkab Bangli, Pengkab Tabanan, Pertina Denpasar, Pertina Bali, serta tokoh-tokoh pecinta tinju, salah satunya Bayu Adisastra dan donatur lainnya.
Untuk itu kata De Gadjah, pihaknya berterimakasih kepada seluruh donatur yang setia mendukung kemajuan tinju di Bali, sehingga tim Pertina Bali dapat fokus mengikuti event prestisius di Penang, Malaysia.
"Pertina Bali berjanji akan berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan prestasi terbaik untuk Bali di kancah tinju internasional, dan kita datang ke Penang Malaysia untuk juara," kata De Gadjah, yang juga Ketua DPD Partai Gerindra Bali itu. *dek
Komentar