nusabali

Tanamkan Mental Malu Dong Buang Sampah Sembarangan Sejak Dini

  • www.nusabali.com-tanamkan-mental-malu-dong-buang-sampah-sembarangan-sejak-dini

DENPASAR, NusaBali.com - Kepedulian terhadap kebersihan lingkungan mestinya menjadi mental yang perlu ditanamkan sejak dini bagi generasi muda.

Sebab generasi muda adalah penerus bangsa yang perlu dikuatkan karakternya untuk malu apabila membuang sampah sembarangan.

Hal tersebut diungkapkan Komang Sudiarta, founder Komunitas 'Malu Dong Buang Sampah Sembarangan', Rabu (31/8/2022) siang.

"Komunitas ini hadir diawali keresahan akibat terhadap isu lingkungan terutama sampah di Bali, banyak masyarakat acuh tak acuh terhadap permasalahan ini, ditambah lagi kebiasaan membuang sampah sembarangan yang mengotori lingkungan," ungkap Komang Sudiarta.

Menurut pria asal Banjar Tampak Gangsul, Denpasar ini, inisiatifnya menjadi pionir untuk berperan nyata dalam komunitas aksi menjaga lingkungan ini dimulai sejak tahun 2009 lalu.

"Ketika itu baru selesai bekerja dari luar negeri dan prihatin melihat Bali yang terkenal sebagai tempat wisata tetapi banyak sekali sampahnya," tuturnya.

Kini aksi nyata yang diinisiasi olehnya sudah berkembang pesat dengan ribuan volunteer yang didominasi anak-anak muda sudah tersebar di seluruh Bali. 

"Kami mengusung program 'Segara Gunung' bertujuan untuk menyelesaikan persoalan sampah dengan cara mengedukasi, sosialisasi, eksekusi dan memfasilitasi yang melibatkan berbagai unsur masyarakat, dengan fokus utama di daerah hulu (pegunungan) hingga hilir (pesisir)," kata Komang Bemo sapaanya.

Fokus dengan unsur masyarakat dan juga pembuat kebijakan juga tercermin dari kesepakatan dengan instansi pemerintah seperti Pemkab Bangli.

"Misalnya di Desa Songan, Kintamani, Bangli, kami edukasikan dan beri solusi, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar turut aktif dalam penanganan sampah," ujarnya.

Aksi nyata komunitas ini secara sederhana juga sering dilakukan, dengan melakukan aksi bersih-bersih seperti memungut sampah di Pantai Mertasari, Sanur, dan beberapa pantai lainnya.

Hal ini dilakukan agar menggerakkan kesadaran masyarakat akan peduli lingkungan sekitarnya. Yang terbaru saat ajang lari Maybank Marathon 2022, Minggu (28/8/2022) lalu. Di ajang lomba lari yang diikuti pelari internasional, Malu Dong hadir juga untuk menyebarkan virus malu buang sampah sembarangan. 

Kehadiran tersebut di 23 titik minum untuk para pelari dan berhasil kumpulkan sebanyak 218 polybag hasil sampah. Kegiatan ini juga sebagai ajang edukasi untuk para peserta serta masyarakat sekitar agar lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan.* aps

Komentar