Jangan Hanya Menggeluti Usaha Simpan Pinjam

Sebagai organisasi ekonomi masyarakat ini, koperasi jangan hanya menggeluti usaha simpan pinjam. Dengan inovasi baru, koperasi pun diharapkan semakin maju dan memberikan manfaatkan kepada masyarakat luas.

Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati Jembrana I Gede Ngurah Patriana Krisna (Ipat) saat menghadiri Hari Ulang Tahun (HUT) ke-5 Koperasi Werdhi Wanarta di Lingkungan Munduk Anyar, Kelurahan Tegal Cangkring, Kecamatan Mendoyo, Jembrana, Minggu (8/8). Acara tersebut juga diisi bakti sosial pembagian sembako kepada warga yang terdampak pandemi Covid-19 di kelurahan setempat.

Dalam sambutannya, Wabup Ipat mengaku bangga dengan upaya dan kinerja para pengelola dan anggota Koperasi Werdhi Wanarta ini. Pasalnya, di masa sulit akibat pandemi Covid-19 ini, Koperasi Werdhi Wanarta mampu menyisihkan keuntungan untuk ikut berbagi kepada anggota dan warga masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19. Upaya dan langkah yang dilakukan koperasi Werdhi Wanarta ini patut diapresiasi. ‘’Kami sebagai Wakil Bupati, tentu hal-hal semacam ini perlu ditularkan kepada koperasi-koperasi lainnya di Jembrana. Bayangkan saja, di usia yang masih muda ini, telah mampu berbagai bersama anggotanya termasuk kepada warga lainnya yang mengalami dampak dari pandemi Covid-19,” ujar wabup asal Kelurahan Tegal Cangkring ini.

Kepada para pengurus dan anggota Koperasi Werdhi Wanarta, Wabup Ipat meminta ke depan untuk terus melakukan inovasi usaha. Dengan itu, koperasi benar-benar akan menjadi sokoguru (pilar) perekonomian masyarakat. “Saat ini Koperasi Werdhi Wanarta masih menggeluti usaha dibidang pertokoan dan simpan pinjam saja. Namun ke depan saya harapkan koperasi ini mampu melakukan inovasi-inovasi baru dengan harapan koperasi benar-benar dapat mensejahterakan anggota dan masyarakatnya,” tandasnya.

Sementara itu, salah satu pengurus Koperasi Werdhi Wanarta I Nyoman Sukerta mengatakan, dalam peringatan HUT ke-5 ini, Koperasi Werdhi Wanarta akan menyalurkan bantuan sebanyak 1,5 ton beras. Selain untuk 131 anggota koperasi, bantuan masing-masing 10 kilogram beras itu juga diberikan kepada sejumlah masyarakat sekitar yang terdapat Covid-19. “Tidak saja anggota yang terdaftar sebagai anggota koperasi saja yang kami berikan bantuan berupa beras. Namun di luar anggota juga tetap kami perhatikan, khususnya bagi warga masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19,” ujarnya.

Meski dalam usia masih belia, Sukerta mengatakan, Koperasi Werdhi Wanarta yang saat ini mengelola aset sebesar Rp 3 miliar, juga telah merealisasikan berbagai bantuan sosial lainnya ke masyarakat sekitar. “Berkat anggota memahami betul dari azas koperasi, kami juga telah merealisasikan bantuan kepada para pemangku di Kahyangan Tiga, para pengurus desa adat, kelompok sadar wisata. Termasuk ikut dalam melakukan penataan pertamanan di sekolah, termasuk usaha-usaha perbengkelan,” ujar Sukerta. *ode