nusabali

Material Longsor di Serokadan Tak Kunjung Dibersihkan

  • www.nusabali.com-material-longsor-di-serokadan-tak-kunjung-dibersihkan

BANGLI, NusaBali
Material longsor masih menumpuk di ruas jalan Demulih-Apuan tepatnya di Banjar Serokadan, Desa Abuan, Kecamatan Susut, Bangli, Minggu (14/2).

Hampir satu bulan material longsor tersebut belum dibersihkan. Warga khawatir tumpukan material longsor membahayakan pengguna jalan terutama di malam hari. Salah seorang warga Serokadan mengatakan longsor terjadi sebanyak dua kali. Material longsor pertama sudah dibersihkan. Selang beberapa hari, tebing setinggi hampir 20 meter longsor dan material longsor menutup hampir sebagian badan jalan. “Pasca hujan dua kali terjadi longsor. Hingga kini material longsor yang kedua belum dievakuasi,” ungkapnya, Minggu (14/2)

Menurut sumber yang namanya tak mau dikorankan ini, tumpukan material di pinggir jalan membahayakan pengguna jalan. Titik longsor terletak pada posisi jalan menurun. Pada malam hari di lokasi sangat gelap karena tidak ada lampu penerangan jalan. Dia berharap material longsor segera dibersihkan. “Kami berharap instansi terkait segera turun mengevakuasi material longsor tersebut,” sambungnya.

Terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabuapaten Bangli, I Wayan Suastika, saat dikonfirmasi membenarkan terjadi longsor sebulan lalu. Kadis asal Bangbang ini segera menurunkan petugas untuk evakuasi material. “Besok (Senin) petugas akan turun mengecek lokasi longsor untuk memastikan volume dan alat yang dibutuhkan untuk memindahkan material longsor,” jelasnya. Dikatakan, hampir 40 titik dinding penahan tanah DPT) jebol usai diguyur hujan. *esa

Komentar