Ini Dia Para Pemenang Top Model Indonesia Bali 2020

DENPASAR, NusaBali

Berakhir sudah rangkaian pemilihan Top Model Indonesia Bali 2020 yang diselenggarakan di Quest San Hotel, Jalan Mahendradatta Denpasar Barat, Minggu (6/12) malam. Dalam ajang pencarian model berbakat ini, sejumlah nama dinobatkan sebagai Top Model Indonesia Bali 2020. 

Nama-nama tersebut, yaitu Kenzo Danendra Manaf, sebagai Top Model Cilik Putra, Putu Fiyora Anggarani Mas, sebagai Top Model Indonesia Bali Cilik Wanita. Di kategori Remaja Wanita A, terdapat nama Ver Veranice Vicada Tjoeng, sementara di kategori Remaja Wanita B, Komang Gendys Tari Prameswari dinobatkan sebagai juara. 

Di kategori Remaja Pria, I Gusti Gde Agung Prabudhya Wiraha juga dinobatkan sebagai Top Model Indonesia Bali. Menyusul pula di kategori dewasa, terdapat Amandea Verena sebagai Top Model Indonesia Bali Dewasa Wanita, dan Anak Agung Gede Bagus Krisna Yudha sebagai Top Model Indonesia Bali Dewasa Pria. 

Nama-nama ini dinobatkan sebagai Top Model Indonesia setelah berhasil unggul di antara 100 finalis yang mengikuti pemilihan TMI Bali 2020 ini, berhasil mencuri hati para juri yaitu Roy Mahieu, Thos Mailuhu, dan Lennya Ph. 

Salah satu dewan juri, yakni Roy Mahieu, mengungkapkan bahwa secara umum, para finalis pada kompetisi kali ini sudah memiliki potensi yang bagus, meski juga harus meningkatkan latihannya. “Bakat-bakat mereka bagus, berani tampil,” komentarnya. 

Sebelumnya, para finalis Top Model Indonesia Bali ini telah berlatih selama hampir setahun, bahkan di masa pandemi. Selama berlatih modelling, para finalis juga sempat membuat video kampanye anti narkoba. 

I Putu Agus Arjaya, Kepala Bidang Pemberantasan Badan Narkotika Nasional Provinsi Bali yang pada kesempatan ini turut hadir dan menyaksikan kompetisi, memberi apresiasi terhadap terselenggaranya acara ini. 

“Kita tahu bahwa masa depan kita ini akan ditentukan oleh generasi atau anak-anak muda bangsa ini. Nah tentunya, anak-anak muda ini harus kita perkuat, kita bekali dengan pemahaman bahwa narkoba itu berbahaya. Jadi pada kesempatan malam ini, kami tadi sudah sempat menyampaikan ke mereka, bahwa mereka semua akan menjadi role model. Role model di masyarakat, mungkin saja role model di Indonesia,” ujarnya pada awak media, Minggu (6/12) malam.

Agus Arjaya berpesan, jika para kontestan telah mengatakan bahwa narkoba itu berbahaya, maka kini tugas merekalah untuk menyampaikan ke lingkungannya. “Narkoba ini merusak akar bangsa, jadi kalau seperti tanaman, itu akarnya yang dirusak. Nah kalau sudah akarnya rusak, bagaimana tumbuh dengan bagus generasi kita,” tuntasnya.*cr74