nusabali

6 Warga Tersengat Tawon, Satu Opname

  • www.nusabali.com-6-warga-tersengat-tawon-satu-opname

TABANAN, NusaBali
Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Tabanan memusnahkan sarang tawon jenis Vespa Alfinis yang meresahkan warga di Banjar Umabian, Desa Peken Belayu, Kecamatan Marga, Tabanan, Jumat (6/3).

Tawon bersarang di dalam tanah, dekat Pura Dalem setempat. Tawon itu dimusnahkan karena menyerang enam warga yang melintas. Satu warga terserang harus diopname karena nyaris pingsan. Dari enam warga terserang tawon itu, I Nyoman Nuada,42, disengat saat memanjat pohon kelapa di sekitaran sarang. Korban disengat di beberapa bagian tubuh hingga tangannya bengkak. Disusul, I Gede Rai Sujana,50, disengat di bagian perut saat sedang mencari kayu bakar. Akibatnya dia mengalami bengkak perut. Ketiga, Ni Luh Siskayanti,27, diserang di bagian muka dan tubuh hingga bengkak dan nyaris pingsan. Korban ini sempat opname selama tiga hari di RSU Mangusada, Badung. Korban Siskyanti diserang saat hendak sembahyang ke Pura Dalem, Banjar Umabian.

Kemudian, Nova,48, disengat di bagian tubuh hingga bengkak. Saat itu dia sedang melintas di sekitaran lokasi sarang tawon. Rabu (4/3), warga usia 70 tahun yang disengat diseluruh badan. Hingga akhirnya nenek tersebut berobat ke Puskesmas terdekat. Korban disengat saat sedang mencari daun kelapa. Terakhir, Kamis (5/3), Jarwa saat hendak ke sawah, disengat lima titik di tubuhnya hingga bengkak.

Plh Kabid Damkar Satpol PP Tabanan I Wayan Suakta menjelaskan, pemusnahan sarang tawon itu berdasarkan laporan masyarakat. Karena warga merasa takut terlebih lagi di Pura Dalem Tungkub banjar setempat akan menggelar upacara. “Berdasarkan laporan itu, Jumat (6/3) pagi, kami langsung basmi sarang tawon tersebut,” ungkapnya.

Kata dia, sarang tawon dibasmi dengan menerjunkan empat anggota Damkar. Sebelumnya, sarang tawon tersebut telah dibakar oleh warga. Namun untuk memastikan, kembali sarang itu dibasmi. “Pantuan kami di lapangan meski sarang sudah dibasmi, ternyata masih ada berterbangan, jenis tawon ini Alfinis dan sangat berbahaya,” katanya.

Dia menerangkan sarang tawon dibasmi dengan cara disemprot api gas. “Jadi tabung gas yang berisi selang itu dihidupkan api kemudian langsung membakar sarang tawon tersebut,” jelasnya.

Selain membakar sarangnya, di sekitaran lokasi sarang, petugas Damkar juga semprotkan baygon dengan tujuan tawon yang masih berterbangan tak lagi hidup. “Karena ini sudah meresahkan, jadi kami basmi,” tandas Suakta.*des

Komentar