nusabali

Angin Kencang, Pohon Perindang Bertumbangan

Timpa Kandang Babi Milik Warga, Tak Ada Korban Jiwa

  • www.nusabali.com-angin-kencang-pohon-perindang-bertumbangan
  • www.nusabali.com-angin-kencang-pohon-perindang-bertumbangan

TABANAN, NusaBali - Angin kencang melanda Kabupaten Tabanan hingga membuat pohon bertumbangan terjadi Sabtu (20/1) siang.

Pohon perindang jenis Kepuh yang tumbang sempat menutup jalur Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk tepatnya di Banjar Singin, Desa/Kecamatan Selemadeg. Sementara di Badung, pohon tumbang menimpa kandang babi milik warga. Tidak ada korban jiwa dalam musibah pohon tumbang kemarin.

Selain di Kecamatan Selemadeg, pohon tumbang juga terjadi di Banjar Baturiti Kaja, Desa/Kecamatan Baturiti, sekitar pukul 16.00 Wita. Pohon tumbang menimpa dapur milik I Made Mangkin. Dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa.

Kapolsek Selemadeg, Kompol I Nyoman Sugianyar Andika mengatakan, penanganan pohon tumbang di jalur umum cepat dilakukan. Sebab pohon tumbang berdiameter 15 centimeter ini menutup seluruh badan jalan. “Penanganan cepat, tidak sampai macet terlalu lama. Penanganan sekitar 30 menit sudah selesai,” ujar Kompol Sugianyar.

Menurut Sugianyar, pohon tumbang disebabkan karena dahannya sudah lapuk. Ditambah angin kencang yang melanda wilayah Selemadeg, akhirnya membuat pohon perindang roboh. “Penanganan dilakukan secara gotong royong melibatkan tim BPBD, anggota kami dan masyarakat,” tegas Kompol Sugianyar.

Hal senada disampaikan Kapolsek Baturiti, Kompol Ida Bagus Mertayasa. Pohon yang menimpa dapur warga ini jenis kayu Slampitan. Kerugian yang dialami korban sekitar Rp 1 juta. “Pohon yang tumbang ini sudah lapuk sekali, diameternya mencapai 20 centimeter,” jelas Mertayasa.

Dia menyebutkan, dapur korban tertimpa pohon tumbang di bagian atap hingga menyebabkan bocor. Selain itu dapur korban memang kondisinya semi permanen. “Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, pemilik dapur selamat,” tandasnya.

Sementara angin kencang juga terjadi di Kabupaten Badung yang menyebabkan pohon tumbang di wilayah Desa Bongkasa, Kecamatan Abiansemal. Sebuah pohon kelapa tumbang menimpa kandang babi milik warga sehingga ditaksir alami kerugian puluhan juta rupiah.

Foto: Penanganan pohon tumbang menimpa kandang babi milik warga Banjar Pengembungan Sari, Desa Bongkasa, Kecamatan Abiansemal, Badung, Sabtu (20/1). -IST

Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Badung,  I Ketut Murdika mengungkapkan, informasi pohon tumbang pertama kali diinformasikan oleh warga di WhatsApp Grup (WAG) Badung Siaga Bencana, sekitar pukul 13.00 Wita. Pohon kelapa tumbang menimpa kandang babi milik warga Banjar Pengembungan Sari, Desa Bongkasa, Kecamatan Abiansemal.

“Kejadian pohon tumbang tersebut terjadi sekitar pukul 11.30 Wita. Begitu dapat informasi, kami langsung turunkan tim. Yang atensi ke lokasi yakni TRC (Tim reaksi Cepat) BPBD Badung pos Mengwi, Babinkantibmas, dan pemilik kandang,” ujar Murdika, dihubungi Sabtu sore.

Lanjut Murdika, pohon tumbang ini disebabkan oleh angin kencang yang terjadi Sabtu siang. Akibatnya, pohon kelapa setinggi 15 meter dan berdiameter 60 centimeter menimpa kandang babi milik warga. Dampaknya, kandang babi tersebut rusak dan kerugian diperkirakan mencapai Rp 25 juta.

“Perkiraan kerugian Rp 25 juta. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian. Begitu sampai di lokasi kejadian, tim langsung melakukan pemotongan pohon tumbang sekitar 30 menit,” ujar Murdika. des,ind

Komentar