nusabali

Harga Beras dan Gula Makin Menggila

  • www.nusabali.com-harga-beras-dan-gula-makin-menggila

JAKARTA, NusaBali - Sejumlah komoditas terus mengalami lonjakan harga di awal pekan ini, Senin (27/11). Sebut saja harga beras dan harga gula, yang kompak melanjutkan kenaikan.

Dikutip detikcom dari data Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok Kementerian Perdagangan, Senin (27/11), harga beras medium di pasar Jakarta melonjak 0,12 persen dari Rp 13.452 per kg jadi Rp 13.468 per kg.

Kendati tidak mengalami perubahan, harga beras di tingkat nasional masih bertengger di atas pasar Jakarta, yakni Rp 13.600 per kg.

Sementara harga beras premium di Jakarta masih tetap Rp 14.274 per kg, sementara di pasaran nasional harga rata-ratanya berkisar Rp 15.200 per kg.

Di sisi lain, harga gula pasir rata-rata di pasar Jakarta dibanderol Rp 15.591 per kg, melonjak 1,75 persen dari hari sebelumnya Rp 15.864 per kg. Senada, di tingkat nasional harga gula pasir juga naik 0,59 persen, dari Rp 16.900 per kg jadi Rp 17.000 per kg.

Ekonom Senior Chatib Basri pun sempat menyoroti harga beras yang terus mengalami tren kenaikan. Menurut dia, kondisi ini lebih gawat dibanding lonjakan harga BBM, dan berpotensi meningkatkan jumlah penduduk miskin.

Chatib Basri mengatakan, El Nino memang memiliki dampak yang sangat sensitif lantaran India mulai melakukan restriksi terhadap ekspor berasnya. Implikasinya, masyarakat Indonesia sudah merasakan dalam beberapa bulan terakhir, dimana harga beras terus melambung.

"Beras adalah komoditas politik, komoditas yang paling sensitif. Saya terus terang mengatakan ketika saya jadi Menteri Keuangan, saya tidak terlalu khawatir menaikan harga BBM, karena efek dari kenaikan harga BBM mungkin muncul secara tidak langsung terhadap ongkos makanan," ujarnya beberapa waktu lalu.

"Tapi kalau harga beras sendiri mengalami peningkatan, maka efeknya sangat luar biasa," kata Chatib Basri. 7

Komentar