Siswa SMK di Bangli Lulus 100 Persen

Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMK Kabupaten Bangli I Wayan Suparta mengatakan sesuai surat edaran (SE) Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Bali, pengumuman kelulusan tersebut serentak baik SMA maupun SMK. Pengumuman secara online melalui website atau media sosial lain milik sekolah.

Kata dia, dalam SE tersebut pihak sekolah diminta berkoordinasi dengan pihak kepolisian. Tujuannya, mengantisipasi terjadi hal-hal yang tidak diinginkan terkait kegiatan kelulusan tersebut.

Menurut Suparta, tahun ini ada 1.652 siswa dari 12 SMK di Bangli yang dinyatakan lulus. "Tahun ini kelulusan 100 persen. Hal ini sesuai dengan hasil rapat sekolah," ungkapnya.

Kepala SMKN 4 Bangli ini menyampaikan tahun sebelumnya, ada 3 siswa dinyatakan tidak lulus. Siswa tidak lulus itu karena tidak menuntaskan kegiatan pembelajaran atau berhenti di tengah perjalanan pengajaran.

Seiring itu, khusus momen kelulusan di SMKN 4 Bangli, jajaran sekolah ini melakukan kegiatan sosial. Kegiatan ini sebagai upaya untuk menggugah para siswa untuk berbagi dengan sesama yang membutuhkan. Pengumuman kelulusan tidak diisi dengan kegiatan hura-hura.

"Kami mendampingi siswa untuk melakukan kegiatan social. Contoh, berbagi bingkisan di Pasraman Gurukula dan masyarakat sekitar," kata Wayan Suparta.

Kepala Sekolah asal Kelurahan Cempaga, Kecamatan Bangli ini mengingatkan kepada para siswa yang baru lulus. Kata dia, kelulusan bukan akhir namun awal untuk menempuh ‘perjalanan’ panjang. Ke depan, para siswa diharapkan tidak melakukan kegiatan yang malah dapat merugikan diri sendiri dan orang lain.7esa