nusabali

Selama PPKM, Dishub Matikan 13 Panel LPJ

  • www.nusabali.com-selama-ppkm-dishub-matikan-13-panel-lpj

AMLAPURA, NusaBali
Selama PPKM (pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat) darurat Covid-19, Dinas Perhubungan Karangasem mematikan 13 panel LPJ (lampu penerangan jalan) mulai pukul 20.00 Wita. Sebanyak 13 panel LPJ itu berisi seratusan lampu.

Pemadaman lampu bertujuan mengurangi kegiatan masyarakat di malam hari.Kadis Perhubungan Karangasem, Ida Bagus Putu Suastika mengatakan, sebanyak 13 panel LPJ dimatikan mulai pukul 20.00 Wita sejak Kamis (8/7). Dishub Karangasem akan meninjau kembali apakah perlu penambahan pemadaman panel LPJ.

Berdasarkan hasil evaluasi yang selama ini menggelar patroli malam, masih melihat adanya aktivitas masyarakat di malam hari. Maka Dishub mengambil inisiatif memadamkan LPJ. Sebanyak 13 panel LPJ yang dipadamkan meliputi Kota Amlapura dan sekitarnya, jalur Pura Besakih, dan jalur Pura Sad Kahyangan Lempuyang. “Intinya LPJ yang dimatikan di jalur-jalur keramaian untuk menghentikan aktivitas masyarakat di malam hari,” jelas mantan Kepala Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat Karangasem ini.

Awalnya LPJ dinyalakan dan dimatikan menggunakan waktu. Tiap pukul 18.00 Wita LPJ menyala dengan sendirinya dan mati secara otomatis pukul 06.00 Wita. “Saat PPKM kami yang mematikan LPJ itu,” imbuh mantan Camat Abang ini. Dishub Karangasem juga mematikan 150 lampu penerangan jalan umum tenaga surya (LPJUTS). Perbekel Desa Menanga, Kecamatan Rendang, I Wayan Suartana mengakui LPJ di malam hari tiba-tiba mati. “LPJ jalur ke Pura Besakih tiba-tiba mati. Ternyata LPJ dimatikan selama PPKM darurat,” ungkap Wayan Suartana. Dia mengaku tidak mempermasalahkan LPJ dimatikan sementara untuk menghentikan aktivitas warga di malam hari. *k16

Komentar