Pelaku Ekraf Gianyar Manfaatkan Pameran di Mall untuk Pasar Domestik

Sejak 1 Maret lalu, komunitas ekraf Kabupaten Gianyar mendapatkan fasilitas pameran di mall yang berada di Pantai Kuta ini. Walaupun kondisi wisatawan masih sangat anjlok, adanya pameran diharapkan memberi semangat sekaligus membuka pasar bagi para pelaku ekraf.

“Manajemen Beachwalk Shopping Center memberikan support berupa space untuk berkreativitas. Sesuatu yang baru bagi kami di Gianyar bisa beraktivitas di shopping mall,” ujar Ari Danangga, selaku Ketua Tim Pengembangan Potensi Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata Komunitas Ekonomi Kreatif (Ekraf) Kabupaten Gianyar, Minggu (28/3/2021).

Event bertajuk Art & Craft Exhibitions ini bakal digelar hingga 2 Juni 2021. Sebanyak tujuh pelaku UMKM Gianyar menempati area seluas 140 meter persegi sebagai showcase dari produk-produk khas kabupaten Gianyar. Mulai dari endek, perhiasan ‘silver jewelry’, hingga ukiran kayu untuk home dekorasi serta kuliner khas Gianyar.

Selain itu terdapat beberapa spot tempat hub creative space yang bisa digunakan untuk pengunjung bisa berbincang santai. Tidak hanya itu, ada juga playground untuk anak-anak. Untuk menambah keseruan dan menarik perhatian pengunjung, pihak komunitas juga mengadakan lomba tari dan lomba mewarnai yang diadakan pada hari Sabtu dan Minggu kemarin (27-28/3/2021).

“Kami mengadakan lomba-lomba tersebut dengan maksud untuk memacu kembali semangat anak-anak sebagai generasi muda yang ada di Bali karena sudah hampir setahun kita sangat terbatas berkegiatan, tidak ngapa-ngapain. Tentunya dengan protokol kesehatan yang ketat,” imbuh Ari.

Gemerlap Tari Bali 2021 diikuti sebanyak 28 peserta pada Sabtu (27/3/2021), sedangkan sehari berikutnya diadakan Lomba Mewarnai Anak.  Kegiatan-kegiatan ini masih akan terus diadakan, termasuk mengadakan talkshow pada Rabu (31/3/2021) dengan tema peranan ekonomi kreatif industri kerajinan tangan dengan pasar modern dalam mendukung  pariwisata berbasis budaya.

Komunitas Ekonomi Kreatif Gianyar sendiri berada di bawah naungan Dinas Pariwisata Kabupaten Gianyar. Komunitas ini juga membentuk chapter yang sesuai dengan kecamatan-kecamatan yang ada di Gianyar dengan harapan agar sebaran ekonomi kreatif di Gianyar tersebar merata.

Adanya pameran di mall itu sendiri disambut oleh pelaku UMKM yang selama ini berharap pada kedatangan wisatawan mancanegara. “Dengan diadakannya acara ini bisa menjadi ikon untuk bisa berkumpul dari semua generasi. Selain itu, kami juga senang dan turut terbantu. Setidaknya barang kami bisa ditunjukkan terutama untuk pasar domestik,” kata I Putu Aditya Prabawa Budiasa, pemilik Taksu Bali yang ikut dalam pameran ini.

Pengusaha kerajinan patung kayu ukir  ini pun berterima kasih pada tim ekraf Gianyar yang sudah memfasilitasi UMKM serta diberi tempat dan wadah untuk menunjukkan hasil karya yang mereka miliki.

Komunitas Ekraf Gianyar sendiri juga membuka kerjasama dengan pihak swasta dan komunitas lainnya meskipun berada di bawah binaan Pemerintah Daerah. “Kami sangat terbuka dengan kerja sama agar bisa membantu mengembalikan ekonomi Bali bangkit kembali,” tandas Ari.