nusabali

Sempat Tunda, 72 Nakes Tabanan Ikuti Gebyar Vaksin Covid-19

  • www.nusabali.com-sempat-tunda-72-nakes-tabanan-ikuti-gebyar-vaksin-covid-19

TABANAN, NusaBali
Sebanyak 72 orang tenaga kesehatan (nakes) dan tenaga penunjang kesehatan Tabanan mengikuti gebyar vaksinasi Covid-19 di Puskesmas Tabanan III, Sabtu (6/2).

Nakes yang datang di program gebyar vaksin ini karena sebelumnya vaksinasi mereka ditunda lantaran belum memenuhi syarat. Gebyar vaksinasi yang digelar mulai pukul 09.00 Wita ini dipantau Sekretaris Satgas Covid-19 Tabanan I Gede Susila dan Dandim Tabanan Letkol Inf Toni Sri Hartanto.

Dari data yang dihimpun, gebyar vaksinasi diikuti oleh 72 orang nakes. Namun dari jumlah itu hanya 60 orang yang memenuhi syarat untuk vaksinasi, sedangkan 12 orang sisanya ditunda lantaran hipertensi.

Kepala Dinas Kesehatan Tabanan dr I Nyoman Suratmika, mengatakan gebyar vaksinasi ini digelar untuk menuntaskan target vaksinasi tahap pertama. Vaksinasi perdana di Tabanan digelar pada 27 Januari 2021. Tidak hanya menyasar nakes, namun juga petugas penunjang layanan kesehatan lain seperti satpam, cleaning service, petugas administrasi, apoteker bahkan petugas gizi. “Jadi semua dilayani hari ini (kemarin) bagi mereka yang sebelumnya tunda vaksinasi karena berbagai hal,” kata dr Suratmika.

Menurut dr Suratmika, hingga Kamis (4/2) yang mengakses pelayanan vaksinasi sudah 3.715 orang, dan yang belum mengakses ada sekitar 500 orang. “Sumber daya manusia kesehatan (SDMK) ini mendaftar online, jika lolos dapat e-tiket. Di Tabanan hanya 3.529 orang yang dapat e-tiket dan ini sudah terpenuhi. Sekarang siapa tahu ada yang tercecer, ini yang kita cari,” ucapnya.

Sekretaris Satgas Penanganan Covid-19 Tabanan I Gede Susila yang memantau gebyar vaksin, mengatakan pasca vaksinasi perdana pada 27 Januari, secara berlanjut Tabanan melakukan program vaksinasi menyasar tenaga kesehatan dan petugas penunjang layanan kesehatan.

Target vaksinasi tahap pertama tuntas pada Sabtu (6/2) hari ini, karena pada 9 Februari akan dilanjutkan dengan vaksinasi tahap dua. “Kita buka vaksinasi massal hari ini (kemarin) bagi SDMK yang sebelumnya belum memenuhi syarat. Sekarang sudah 85 persen tuntas, dan ini akan kita kejar untuk vaksinasi tahap dua,” tandas Gede Susila. *des

Komentar