nusabali

Tabanan Dapat Perbaikan 5 Ruas Jalan Rusak dari DAK

  • www.nusabali.com-tabanan-dapat-perbaikan-5-ruas-jalan-rusak-dari-dak

TABANAN, NusaBali
Kabupaten Tabanan tahun 2021 hanya mendapatkan perbaikan untuk lima ruas jalan rusak dari Dana Alokasi Khusus (DAK).

Ruas jalan yang belum mendapat perbaikan hingga akhir tahun 2020 sepanjang 172,88 km.  Di lainsisi, Pemkab Tabanan belum bisa mengalokasikan anggaran perbaikan jalan, hanya bisa menganggarkan pemeliharaan jalan tahun 2021.

Dari usulan Rp 14 miliar untuk pemeliharaan jalan, hanya Rp 2 miliar yang bisa terealisasi dari DAK tahun 2021.

Lima ruas jalan yang mendapat perbaikan dengan lapisan hotmix yakni Jalan Komplek Batu Sangiang di Kecamatan Tabanan sepanjang 2,6 km, ruas jalan Pemanis - Kuta Bali, Kecamatan Penebel sepanjang 5 km. Ruas jalan Rejasa-Pesagi Kecamatan Penebel sepanjang 2 km, ruas jalan Pekarangan-Titigalar Kecamatan Baturiti sepanjang 2,1  km, dan ruas jalan Bantas-Gadungan Kecamatan Selemadeg Timur.

Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PUPRPKP) Tabanan I Gede Partana mengakui, tahun 2021 Tabanan memperoleh dana DAK untuk perbaikan 5 ruas jalan.

Sebenarnya dari BKK (Bantuan Keuangan Khusus) Provinsi Bali Tabanan juga memperoleh bantuan untuk perbaikan jalan. Hanya saja SK untuk bantuan ini belum terbit. "Gambaran ruas jalan dari BKK Provinsi Bali sudah ada, setelah SK keluar akan saya kabari," akunya, Senin (18/1).

Dikatakan, untuk bantuan DAK tersebut saat ini masih proses lelang. Kondisi jalan yang mendapatkan perbaikan di 5 ruas tersebut kondisinya rusak berat. "Dari data akhir tahun 2020, total jalan yang belum diperbaiki sepanjang 172,88 kilometer. Sementara jalan dalam kondisi baik sepanjang 684,230 kilometer, kondisi sedang 6.100 kilometer dan total yang sudah dihotmix sepanjang 690,330 kilometer," bebernya.

Partana mengakui anggaran perbaikan jalan dari APBD Tabanan tidak dialokasikan. Namun hanya ada alokasi anggaran untuk pemeliharaan jalan Rp 2 miliar. "Anggaran ini diperuntukkan kalau jalan dalam kondisi baik tetapi terdapat lubang. "Kalau ada lubang satu atau dua lubang itu yang kami perbaiki dengan cara penambalan saja," tandas Partana. *des

Komentar