nusabali

140 SD Tanpa Perpustakaan

  • www.nusabali.com-140-sd-tanpa-perpustakaan

Rata-rata SD kekurangan lahan untuk mendirikan gedung perpustakaan. Luas lahan minimal untuk perpustakaan adalah 6 meter x 8 meter.

AMLAPURA, NusaBali

Dari 359 sekolah dasar (SD) yang ada di Karangasem, sebanyak 140 SD belum memiliki perpustakaan. Kendala utamanya adalah lahan dan anggaran yang terbatas. Bisa saja ruang perpustakaan memanfaatkan bangunan mes, tetapi untuk itu harus melalui proses penghapusan aset.

Kepala Bidang Pendidikan Dasar Disdikpora Karangasem I Gusti Bagus Budiadnyana menjelaskan, kendala merealisasikan bantuan perpustakaan adalah tidak tersedianya lahan di sekolah calon penerima bantuan. “Lahan tidak ada, bagaimana bisa membantu bangunan perpustakaan,” kata Gusti Bagus Budia Adnyana, di Amlapura, Senin (14/11).

Dikatakannya, banyak ada bangunan bekas mes SD yang tidak lagi ditempati. Namun di daftar inventaris pusat masih tercatat bangunan itu untuk mes, sehingga tidak bisa diubah jadi bangunan perpustakaan. Agar bangunan bekas mes dimanfaatkan, mesti dihapus melalui proses penghapusan aset sesuai ketentuan pemerintah. Menurutnya, untuk mendirikan gedung perpustakaan mesti tersedia lahan minimal 6 meter x 8 meter.

Kepala Unit Pelaksana Teknis (KUPT) Disdikpora Kecamatan Karangasem I Nyoman Merta mengakui sulitnya merealisasikan bantuan gedung perpustakaan disebabkan tak tersedianya lahan. “Rata-rata di SD kurang lahan untuk membangun bangunan perpustakaan,” ujarnya.

Walau ada bekas bangunan mes, tidak bisa serta merta dibangun perpustakaan, mesti melalui proses penghapusan aset terlebih dahulu. Di Kecamatan Karangasem tercatat 70 SD, masih banyak yang belum memiliki perpustakaan. “Saya belum mendata seberapa banyak SD belum memiliki perpustakaan,” kata Nyoman Merta. Tercatat tahun 2015 dibangun 14 perpustakaan, sedangkan di 2016 hanya melakukan perbaikan 6 perpustakaan.  k16

Komentar