nusabali

Mudarta Kenalkan Sumantara ke SBY

  • www.nusabali.com-mudarta-kenalkan-sumantara-ke-sby

Tidak ada pembicaraan khusus mengenai keberadaan Partai Demokrat di Karangasem, termasuk soal Muscab yang deadlock.

Nasib Muscab Demokrat Karangasem Masih Menggantung

AMLAPURA, NusaBali
Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) hadir di Karangasem untuk menyaksikan pementasan Genjek Kolosal di Objek Wisata Taman Sukasada ujung, Rabu (10/8). Sebelum menonton atraksi yang raih rekor Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) itu, SBY sempat dikenalkan dengan I Gede Sumantara, eks Bupati Karangasem yang jadi calon Ketua DPC Demokrat Karangasem. Dia dikenalkan ke SBY oleh Ketua DPD Demokrat Bali Made Mudarta. Apakah ini sinyal Sumantara mendapat restu duduki posisi Ketua DPC Demokrat Karangasem pasca pelaksanaan Muscab yang deadlock?  

Pantauan NusaBali, perkenalan Sumantara secara langsung dengan SBY itu terjadi di rumah Bupati Karangasem, IGA Mas Sumatri di Lingkungan Gede, Kelurahan Subagan, Kecamatan Karangasem saat transit sebelum menonton atraksi Genjek Kolosal. Ketua DPD Demokrat Bali, Made Mudarta mengenalkan jika Sumantara adalah mantan Bupati Karangasem. “Dia juga kader Partai Demokrat, masih aktif sebagai Ketua Majelis Partai Demokrat Karangasem, yang juga kandidat Ketua DPC Partai Demokrat Karangasem,” kata Mudarta ke SBY.  

Begitu mendengar pernyataan singkat Mudarta, SBY menoleh ke hadapan Sumantara dan langsung menyalaminya. Tak banyak kata terucap dari SBY. Dia hanya mengingatkan Sumantara dengan pesan bersahabat. “Baik-baik ya,” ucap SBY.

Selanjutnya tidak ada pembicaraan khusus mengenai keberadaan Partai Demokrat di Karangasem walau sebelumnya di Muscab Partai Demokrat Karangasem yang digelar15 Mei 2016 lalu di Hotel Inna Grand Bali Beach Sanur, Denpasar digelar tanpa hasil alias deadlock.

Bahkan hingga ini nasib Muscab Demokrat Karangasem masih dibiarkan menggantung. Mudarta saat dikonfirmasi mengenai kepastian kelanjutan Muscab Partai Demokrat Karangasem, juga memberikan pernyataan tanpa kepastian. “Ya, segera dilakukan Muscab,” katanya diplomatis. Menurutnya, Muscab Demokrat Karangasem alami deadlock, karena ada pemegang hak suara tidak hadir. “Makanya utusan itu yang meminta Muscab dihentikan,” katanya.

Saat ini pengurus sebelumnya yang dipimpin I Gusti Putu Eka Mulyawan (Gus Wawan) masih aktif alias belum demisioner. “Belum ada demisioner, program partai tetap jalan dijalankan pengurus lama,” lanjutnya. Sedangkan Sumantara mengaku beruntung bertemu SBY, apalagi menyongsong kelanjutan pelaksanaan Muscab Partai Demokrat Karangasem.

“Paling tidak pak SBY dapat masukan dari Ketua DPD Partai Demokrat Bali, bahwa saya ini mantan Bupati Karangasem,” ujar Sumantara yang kemarin didampingi istrinya Ni Nyoman Candrawati. Acara di rumah Bupati Karangasem kemarin juga dihadiri Ketua DPC Partai Demokrat Karangasem I Gusti Putu Eka Mulyawan, yang menjadi lawan Sumantara di Muscab Partai Demokrat lalu, namun dia duduknya berjauhan.

Saat Muscab Demokrat sebelumnya, dukungan Sumantara berasal dari PAC Demokrat Kubu, PAC Karangasem, PAC Bebandem, dan PAC Selat, sehingga skor imbang dengan incumbent I Gusti Putu Eka Mulyawan yang didukung PAC Manggis, Sidemen, Abang dan DPC. Satu suara gugur, yakni dari PAC Rendang, karena mengajukan dua dukungan. * k16

Komentar