nusabali

Pedagang Pantai Legian Diberi Pembinaan

  • www.nusabali.com-pedagang-pantai-legian-diberi-pembinaan

Aparat gabungan terdiri dari TNI, Polri, personel Satpol PP Kabupaten Badung, mengumpulkan pedagang di seputaran Pantai Legian, Kecamatan Kuta, Rabu (3/8).

MANGUPURA, NusaBali
Para pedagang mendapat pengarahan dan diminta untuk membantu menjaga keamanan. Sebab aparat kerap menerima laporan adanya aksi pencopetan di mana korbannya adalah wisatawan.

Tak hanya para pedagang, penjual jasa seperti tukang pijat, penyewa papan selancar, juga ikut dibriefing. Dari kegiatan ini diharapkan timbul kesadaran untuk sama-sama menjaga keamanan dan kenyamanan wisatawan, apalagi kawasan Kuta adalah daerah tujuan wisata baik dalam maupun luar negeri.

“Ada sekitar 209 pedagang, tukang pijat, dan penyewa papan surfing kami kumpulkan untuk diberi pengarahan untuk ikut menjaga keamanan,” kata Kabid Pengendalian dan Operasional Satpol PP Badung Dewa Nyoman Oka.

Dikatakan, pembinaan kepada para pedagang, tukang pijat, dan penyewa papan surfing ini sejatinya rutin dilakukan oleh Satpol PP bekerjasama dengan polisi, TNI, dan aparat desa setempat. Namun melihat banyaknya tindak kriminal kepada wisatawan kegiatan ini kian digencarkan.

Dewa Oka berharap setelah pembinaan ini harapkan tidak ada lagi wisatawan yang kena korban aksi tindak kriminal seperti pencopetan. “Mudah-mudahan ke depan tidak ada wisatawan kena copet, apalagi mengalami tindak kriminal kekerasan,” harapnya.

Sebagai upaya pencegahan terhadap segala bentuk tindak kriminal yang dapat mengganggu pariwisata, menurut Dewa Oka, sosialisasi semacam ini dilakukan secara berkesinambungan. Terutama menyasar pedagang yang ada di pantai. Sebelumnya, ungkapnya, pembinaan serupa dilakukan di Pantai Kuta. “Mungkin nanti berlanjut ke Seminyak, Canggu, Munggu, dan pantai lainnya,” tandasnya.

Lurah Legian I Made Madya Surya Natha yang hadir di kegiatan tersebut turut menyampaikan harapan kepada para pedagang pantai agar menjaga keamanan. Menurutnya keamanan kawasan penting untuk menjaga agar kawasan pariwisata tetap selalu ramai. “Kalau tidak aman siapa yang mau datang. Makanya kami mengapresiasi kegiatan ini,” katanya.

Pihaknya juga mengimbau agar pedagang pantai turut membantu pemerintah, terutama menangkal munculnya gepeng (gelandangan dan pengemis). Sebab keberadaan gepeng dikhawatirkan merusak citra pariwisata. * asa

Komentar