Lereng Selatan Gunung Agung Terbakar
Lereng selatan Gunung Agung di Banjar Tanah Aron, Desa Bhuana Giri, Kecamatan Bebandem, Karangasem terbakar, Sabtu (12/10).
AMLAPURA, NusaBali
Lahan milik I Made Rojak, 70, seluas 50 are yang terbakar. Petugas gabungan melakukan pemadaman secara manual. Kebakaran diduga akibat gesekan pohon yang mengeluarkan percikan api dan membakar semak-semak di sekitarnya. Lokasi kebakaran tepatnya di pal B 667.
Petugas TRC BPBD Karangasem dipimpin Ida Bagus Ketut Arimbawa turun bersama Kapolsek Bebandem AKP I Wayan Sukarita, Danramil Bebandem Kapten Inf I Wayan Jaya Antara, relawan Rapi Kecamatan Bebandem, TRC-IKB Rapi Kecamatan Bebandem dan Merkuri Merdu Komala Sari Kecamatan Bebandem dipimpin Ida Ketut Santosa. Kebakaran itu di barat bangunan embung Banjar Tanah Aron. Awalnya secara tak sengaja Ketua Rapi Kecamatan Bebandem Ida Ketut Santosa jalan-jalan ke Pura Lawangan, Desa Adat Nangka, Desa Bhuana Giri. Dari Pura Lawangan terlihat titik api membakar semak-semak dan mengepulkan asap.
Ida Ketut Santosa menginformasikan kepada rekan-rekan relawan melalui HT. Dengan cepat para relawan berkumpul. Selanjutnya menghubungi Kapolsek Bebandem AKP I Wayan Sukarita dan Danramil Bebandem Kapten Inf I Wayan Jaya Antara. Petugas gabungan melakukan penanganan secara manual dengan memukul-mukul bara api menggunakan batang pohon dan ranting kayu. Pemadaman dari pukul 09.30 Wita hingga pukul 14.30 Wita. Petugas pemadam kebakaran kesulitan melakukan pemadaman menggunakan air karena kendaraan tak bisa menuju lokasi.
Penanganan kemarin dengan membuat sekat-sekat agar api tidak menjalar hingga ke hutan lindung bagian atas Gunung Agung. Jarak antara lokasi kebakaran dengan hutan lindung sekitar 100 meter. Kapolsek AKP Sukarita juga membenarkan selain melakukan pemadaman secara manual juga membuat sekat-sekat. “Harapan kami jika terjadi kebakaran lagi, api tidak lagi menjalar menuju hutan lindung,” kata AKP Sukarita. Dengan catatan, tidak ada angin kencang saat kejadian sehingga bara api tidak diterbangkan angin. *k16
Petugas TRC BPBD Karangasem dipimpin Ida Bagus Ketut Arimbawa turun bersama Kapolsek Bebandem AKP I Wayan Sukarita, Danramil Bebandem Kapten Inf I Wayan Jaya Antara, relawan Rapi Kecamatan Bebandem, TRC-IKB Rapi Kecamatan Bebandem dan Merkuri Merdu Komala Sari Kecamatan Bebandem dipimpin Ida Ketut Santosa. Kebakaran itu di barat bangunan embung Banjar Tanah Aron. Awalnya secara tak sengaja Ketua Rapi Kecamatan Bebandem Ida Ketut Santosa jalan-jalan ke Pura Lawangan, Desa Adat Nangka, Desa Bhuana Giri. Dari Pura Lawangan terlihat titik api membakar semak-semak dan mengepulkan asap.
Ida Ketut Santosa menginformasikan kepada rekan-rekan relawan melalui HT. Dengan cepat para relawan berkumpul. Selanjutnya menghubungi Kapolsek Bebandem AKP I Wayan Sukarita dan Danramil Bebandem Kapten Inf I Wayan Jaya Antara. Petugas gabungan melakukan penanganan secara manual dengan memukul-mukul bara api menggunakan batang pohon dan ranting kayu. Pemadaman dari pukul 09.30 Wita hingga pukul 14.30 Wita. Petugas pemadam kebakaran kesulitan melakukan pemadaman menggunakan air karena kendaraan tak bisa menuju lokasi.
Penanganan kemarin dengan membuat sekat-sekat agar api tidak menjalar hingga ke hutan lindung bagian atas Gunung Agung. Jarak antara lokasi kebakaran dengan hutan lindung sekitar 100 meter. Kapolsek AKP Sukarita juga membenarkan selain melakukan pemadaman secara manual juga membuat sekat-sekat. “Harapan kami jika terjadi kebakaran lagi, api tidak lagi menjalar menuju hutan lindung,” kata AKP Sukarita. Dengan catatan, tidak ada angin kencang saat kejadian sehingga bara api tidak diterbangkan angin. *k16
1
Komentar